Parah! Diduga jadi Tempat Prostitusi 2 Kontrakan di Bekasi Dirazia Polisi, Tak Disangka Ini Hasilnya

Kamis 25 Nov 2021, 11:59 WIB
Aparat gabungan tengah melakukan razia di kontrakan yang diduga menjadi tempat prostitusi online di wilayah Kelurahan Jatirangga, Jatisampurna, Bekasi, Rabu (24/11/2021) lalu. (foto: ist)

Aparat gabungan tengah melakukan razia di kontrakan yang diduga menjadi tempat prostitusi online di wilayah Kelurahan Jatirangga, Jatisampurna, Bekasi, Rabu (24/11/2021) lalu. (foto: ist)

BEKASI,POSKOTA.CO.ID - Maraknya aksi prostitusi online, aparat gabungan TNI Polri bersama unsur kelurahan melakukukan razia di tempat kontrakan yang berada di wilayah Jatirangga, Jatisampurna, Bekasi, Rabu (24/11/2021).

Kanit reskrim Polsek Jatisampurna, Iptu Valeri. J Lekahena, mengungkapkan jika pelaksanakan razia tersebut, menindaklanjuti adanya laporan keresahan masyarakat dengan dugaan tempat prostitusi dan narkoba di kontrakan di wilayah Jatirangga.

"Jadi di wilayah Jatirangga itu punya laporan bahwa ada komplain masyarakat banyak terjadi di kontrakan prostitusi, narkoba dan lain-lain, makanya, kelurahan undang kita Polsek (Jatisampurna) untuk bersama-sama untuk melaksanakan razian itu," ujar Kanit Reskrim Polsek Jatisampurna, Kamis (25/11/2021).

Adapun lokasi tempat dilakukan razia itu yaitu di dua kontrakan yang berbeda, yang masih berada di wilayah Jatirangga, Jatisampurna, Bekasi.

Saat melakukan razia tersebut, diungkapkan terdapat beberapa penghuni yang tidak melaporkan identitasnya ke pihak RT setempat, dan terdapat pasangan tanpa nikah.

"Yang kita laksanakan pendataan warga karena banyak yang tidak melapor diri, terus kita tes urine, lalu ada juga yang dikamarnya tidak sah (pasangan), kumpul kebo atau yang lain-lain kita amankan di kantor, kita bawa ke Jatirangga kelurahannya," sambungnya.

Namun Iptu Valeri J. Lekahena, tidak merinci berapa pasangan tanpa nikah yang berada di tempat kontrakan. Sementara, ia ungkapkan ada satu orang positif memakai sabu.

"Ada, satu orang aja. positif sabu, tapi kami masih tindak lanjuti dahulu," ujarnya.

Sementara, Lurah Jatirangga, Affandi menuturkan dengan nada yang sama, yaitu adanya laporan dari warga yang resah karena penghuni kontrakan kerap bermain aplikasi pencari teman di ponsel.

"Laporan warga marak dugaan prostitusi online dengan aplikasi di ponsel, serta dugaan penyalahgunaan narkotika di koskosan di wilayah Jatirangga," ujar Affandi, Kamis (25/11/2021).

Affandi dalam keterangannya, menyebut, setidaknya ada tiga orang pasangan tanpa nikah. lalu, tiga orang lain positif menggunakan ganja dan sabu.

Berita Terkait
News Update