ADVERTISEMENT

Masih Belum Habis, PDIP dan PSI Terus Cecar Anies Baswedan Terkait Hak Interpelasi Formula E di DPRD DKI Jakarta

Rabu, 24 November 2021 09:47 WIB

Share
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri Ops Zebra 2021 di Lapangan Presisi Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (15/11/2021). (foto: Poskota/Ahmad Tri Hawaari)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri Ops Zebra 2021 di Lapangan Presisi Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (15/11/2021). (foto: Poskota/Ahmad Tri Hawaari)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Sampai dengan saat ini pihak PDIP dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) masih terus mencecar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Mereka masih akan menggunakan hak bertanya kepada Gubernur Anies Baswedan terkait Formula E di DPRD DKI Jakarta.

Upaya PDIP dan PSI masih terus berlanjut karena sebelumnya hanya sebatas tertunda dalam sidang paripurna.

Hal tersebut disampaikan oleh anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Ima Mahdiah pada Selasa (23/11/2021).

"Kita terus interpelasi, interpelasi kan enggak pernah mati. Ini kan masih di-pending. Kita menunggu juga," ucap Ima Mahdiah.

Menurutnya, saat ini DPRD bersama Pemprov DKI masih mengejar pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) DKI tahun anggaran 2022 yang harus disahkan menjadi Perda APBD dalam beberapa hari ke depan.

Setelah itu, PDIP dan PSI sebagai inisiator usulan hak interpelasi akan kembali mengajukannya. Ima berharap, tujuh fraksi lainnya akan terbujuk dan ikut mengusulkan interpelasi Formula E.

"Interpelasi, Fraksi PDIP jalan terus. Kita menunggu teman-teman yang lain suatu hari terbuka. Memang sebenarnya kan ini bukan kita mau menjatuhkan gubernur," tutur Ima.

Ima menjelaskan, saat interpelasi disetujui, PDIP akan mempertanyakan mengenai biaya commitment fee Formula E.

Sebelumnya, Dinas Pemuda dan Olahraga DKI menyebut nominal commitment fee yang harus dibayar selama lima tahun penyelenggaraan Formula E sekitar Rp2,3 triliun. (cr03/deny)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT