BALI, POSKOTA.CO.ID - Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi tetap memberikan pujian dan apresiasi kepada pemainnya, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang berada di runner up Indonesia Masters 2021.
Herry menilai pasangan nomor satu dunia itu telah maksimal di turnamen ini. Di final pada Minggu (21/11/2021), Marcus/Kevin dihentikan wakil Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi dengan skor 11-21, 21-17, 19-21.
Maklum, sejak pertengahan September, The Minions (julukan Marcus/Kevin) telah tampil di tur Eropa, termasuk menyabet gelar Piala Thomas 2020.
"Menurut saya Kevin dan Gideon, sudah maksimal. Dari keseluruhan (ganda putra), yang paling maksimal Kevin-Gideon mereka tiga kali ke final," ungkap Herry dalam keterangan resmi, Senin (22/11/2021).
"Buat saya itu luar biasa. Sampai akhir ke final di sini, menang-kalah semua ada unsur keberuntungannya," tambah dia.
Herry tidak kecewa sekalipun anak didiknya gagal meraih gelar juara. Melaju hingga partai final tanpa ada yang cedera merupakan satu nilai tambah untuk Marcus/Kevin.
"Secara pribadi saya enggak kecewa. Mereka sudah maksimal dan sudah luar biasa buat mereka," sebutnya.
"Kevin dan Gideon sudah dalam kondisi yang begitu capek, selama delapan minggu mereka bermain. Beruntung dan bisa masih main sampai final, bahkan hingga rubber game. Saya rasa sudah cukup maksimal ya," ujar Herry lagi.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna. Dirinya menyebut performa Marcus/Kevin cukup baik, meski harus kalah di final.
"Dengan melihat intensitas pertandingan yang dijalani mereka sejak pertengahan September silam, hasil yang dicapai Marcus/Kevin menurut saya cukup baik. Semoga dengan beristirahat dalam satu-dua hari, mereka bisa lebih baik untuk menghadapi sesi kedua di turnamen berikutnya," ungkapnya.(Cr04)
.jpeg)
.jpg)
.jpeg)
