ADVERTISEMENT

Antisipasi Tawuran Susulan, Akses Jembatan Merah Kawasan PIK Cakung Ditutup Sementara

Senin, 22 November 2021 13:35 WIB

Share
Lokasi tawuran di kawasan pemukiman PIK Penggilingan, Jakarta Timur pada Minggu (14/11/2021) pagi (cr02)
Lokasi tawuran di kawasan pemukiman PIK Penggilingan, Jakarta Timur pada Minggu (14/11/2021) pagi (cr02)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID -  Pasca terjadinya tawuran beberapa waktu lalu, akses jembatan merah di kawasan PIK, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur untuk sementara waktu aksesnya ditutup.

Kapolsek Cakung, Kompol Satria Darma menjelaskan penutupan sementara yang diberlakukan pada malam hingga pagi hari itu guna mencegah terjadinya aksi tawuran di kawasan  PIK.

"Ini hasil kesepakat­an bersama. Diberlak­ukan penutupan semen­tara pada malam hari untuk antisipasi ta­wuran," kata Satria kepada wartawan, Senin (22/11/202­1).

Sebab, pada Minggu (14/11/2021) lalu, terjadi tawuran antar pemuda di kawasan PIK yang menyebabkan satu orang tewas dan satu lainnya mengalami luka berat.

Dalam kejadian yang berlangsung sekira pukul 05.30 WIB tersebut, terlihat pada video yang beredar, jembatan merah menjadi salah satu titik lokasi terjadinya tawuran.

Adapun jembatan tersebut, hanya bisa dilintasi pejalan ka­ki dan pengendara se­peda motor.

Guna mencegah aksi tawuran susulan maka warga, pihak Kecamat­an, Polsek, serta Ko­ramil Cakung sepakat memberlakukan penut­upan sementara akses jembatan merah.

"Untuk pelaku tawuran yang mengakibatkan korban meninggal du­nia masih dalam peng­ejaran," ungkap Satria.

Sementara itu, Camat Cakung Fajar Eko Satrio membenarkan bila penutupan sem­entara akses jembatan merah atas kesepak­atan warga dengan ti­ga pilar pasca kas­us tawuran maut terj­adi.

Pemberlakuan penutupan sementara akses jembatan merah dengan memasang pagar besi dan menempatkan petugas jaga ini dilakukan hingga keadaan dinilai kondusif.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT