Ngeri! Pencuri Motor Bersenjata Api Kerap COD di Stasiun Tenjo Bogor, Isi Tasnya Bikin Merinding

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) berinisial AS (32) warga Desa Tebing, Kecamatan Melinting, Kabupaten Lampung Timur, selalu membawa senjata api rakitan tiap kali beraksi.

Hal itu lantaran, ia bersama rekannya, BH, yang saat ini masih buron merasa lebih pede dan aman ketika membawa senjata api saat mencuri motor.

"Senjata itu milik BH. Biasanya saya hanya sebagai yang bawa motor, yang pegang senjata dan metik motor dia," kata AS, Minggu (21/11/2021).

Kepada penyidik, AS juga mengaku sudah 11 kali melakukan aksinya di wilayah Tangerang. Dan menjual hasil curiannya tersebut secara langsung kepada pembeli.

"Sudah 11 kali. Dijualnya langsung ke tangan pembeli, biasanya COD di sekitaran Tenjo," ungkapnya.

Sementara, Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro mengatakan, pihaknya menyita beberapa barang bukti seperti senjata dan alat yang digunakan untuk mencuri motor.

“Di dalam tas, petugas kami menemukan senjata api rakitan jenis revolver dengan amunisi peluru tajam kaliber 55, 6. Ada kunci leter T, magnet dan beberapa mata kunci.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 363 ayat (1) KUHP dan Pasal 1 Undang-Undang Darurat atas kepemilikan senjata api dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.

Sebelumnya, AS (32) warga Desa Tebing, Kecamatan Melinting, Kabupaten Lampung Timur diringkus anggota Reskrim Polsek Cisoka setelah mencuri motor di Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Banten.

Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Wahyu Sri mengatakan, peristiwa pencurian motor itu terjadi di Desa Cikasungka, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Sabtu (6/11/2021).