Menurut Reza, penembakan terjadi saat beberapa anggota Satuan BKO Apter Koramil Persiapan Suru-Suru berangkat dari Koramil untuk belanja kebutuhan sehari-hari di kios terdekat. Mereka dilaporkan menggunakan speedboad.
"Dalam perjalanan tersebut, tiba-tiba ditembak oleh KST dari arah seberang sungai yang mengakibatkan 1 anggota meninggal dan 1 anggota luka-luka," kata Reza dalam keterangan tertulis, Minggu (21/11/2021).
Reza menyebut penembakan dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata. Sebelumnya dilaporkan bahwa anggota TNI yang meninggal akibat luka tembak ialah Sertu Ari Baskoro. Sedangkan satu prajurit lain yang terluka, diketahui adalah Komandan Rayon Militer (Danramil) Suru-suru Kapten Inf Arviandi. (rizal)