BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Suasana haru menyelimuti rumah duka politisi senior Max Sopacua di Gang Kepatihan, Kelurahan Kebon Klapa, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat.
Mantan penyiar TVRI itu mengembuskan nafas terakhirnya di RSPAD Rabu (17/11/2021) pagi.
Para pelayat, mulai dari politisi hingga pejabat silih berganti mendatangi rumah duka yang juga dipadati karangan bunga ucapan duka. Max meninggal di RSPAD Gatot Subroto karena sakit paru-paru.
Jenazah almarhum Max Sopacua alias Zulkifli bin Hasan tiba di rumah duka sekitar pukul 10.00 WIB.
Usai prosesi salat jenazah, almarhum dimakamkan di pemakaman keluarga di daerah Ciomas.
Almarhum Max Sopacua dimakamkan satu lubang dengan almarhumah istrinya di daerah Ciomas.
"Seperti amanat beliau bahwa beliau ingin dimakamkan satu lubang dengan almarhumah mamah saya," kata Fero Sopacua anak kandung Max Sopacua.
Fero juga mengatakan, mendiang ayahnya mengembuskan napas terakhir di RSPAD, Rabu (17/11/2021) pada pukul 05.53 WIB, setelah menjalani perawatan selama satu bulan.
"Dua Minggu dirawat di RSUD Kota Bogor, dua Minggu lebih di RSPAD. Beliau menderita kanker paru," ujar Fero, anak pertama dari tiga bersaudara ini.
Ferro menyebut dalam pesan terakhirnya, Max menyampaikan permohonan maafnya kepada semua pihak dari mulai teman-temannya, keluarga dan semua orang yang tidak bisa disebutkan satu persatu.
"Ketika sempat masih bisa berkomunikasi beliau sampaikan permohonan maaf kepada seluruh kami keluarga dan tentunya juga teman temannya yang tidak bisa di sebutkan satu persatu. Jadi permohonan maaf terkahir beliua menyampaikan hal itu," ucapnya.
