Banjir dan Sumur Resapan

Senin 15 Nov 2021, 06:00 WIB
Suasana banjir jakarta.(dok/poskota.co.id)

Suasana banjir jakarta.(dok/poskota.co.id)

Sumur resapan yang dibangun di trotoar kawasan Kanal Banjir Timur (KBT) di sekitar Jalan RS Soekanto, Jakarta Timur, menjadi satu di antara kebijakan yang dinilai tidak tepat oleh mereka yang ahli di bidangnya.

Lepas sudah adanya klarifikasi terkait pemilihan lokasi sumur resapan tersebut, tak ayal telah menyisakan kontroversi yang patut disikapi.Sepahit apapun kritikan harus direspon secara apik dan arif. Sebab, sering dikatakan, kritikan itu bisa menjadi obat kuat, jika disikapi secara arif dan bijak.

Kritik apapun bentuk dan latar belakangnya sangat diperlukan dalam negara yang menjunjung tinggi demokrasi. Kritik diberikan tentu karena adanya rasa  memiliki, agar apa yang dimiliki akan menjadi lebih baik.

Maknanya, perlu ada perbaikan di kemudian hari, perlu lebih cermat dan hati – hati sebelum kebijakan diluncurkan. Perlu juga sosialisasi tentang kebijakan yang sekiranya akan menimbulkan banyak pertanyaan karena agak aneh, tidak lazim sebagaimana yang tampak dan terlihat di depan mata.

Kami meyakini setiap kebijakan tentu untuk kebaikan dan kemajuan wilayahnya, kebahagiaan dan kesejahteraan warganya.

Begitu pun sumur resapan berfungsi ganda,tak hanya mengurangi genangan air di sekitarnya, juga menambah cadangan sumber air tanah. Bahwa sumur resapan mampu mengendalikan banjir akibat air hujan dan kiriman di Jakarta, itu perlu kajian lebih mendalam sebagaimana mengevaluasi setiap kebijakan yang dikeluarkan.

Yang pasti, sumur resapan, bukan satu – satunya upaya mengatasi banjir di Jakarta. (Jokles)

Berita Terkait
News Update