Tak Cukup Anggaran Untuk Perawatan, Sejumlah Germor Pengangkut Sampah di Jakpus, Kondisinya Rusak Berat

Tak Cukup Anggaran Untuk Perawatan, Sejumlah Motor Germor Pengangkut Sampah di Jakpus Kondisinya Rusak Berat

Kurangnya perawatan sejumlah gerobak motor (Germor) pengangkut sampah di 44 kelurahan di Jakarta Pusat (Jakpus) banyak yang kondisinya rusak berat. Hal itu karena tak cukup anggaran untuk perawatan.

JAKARTA,POSKOTA.CO.ID - Kurangnya perawatan sejumlah gerobak motor (Germor) pengangkut sampah di 44 kelurahan di Jakarta Pusat (Jakpus) banyak yang tidak bisa digunakan atau rusak.

Akibatnya kendaraan yang dibeli pakai anggaran tersebut banyak yang menjadi barang rongsokan.

Lurah Utan Panjang, Amadeo membenarkan kendaraan germor di wilayahnya banyak yang sudah tidak jalan lagi. Dari jumlah 8 germor yang ada di kelurahan hanya 3 germor yang bisa dioperasikan.

"Kerusakan lima germor ini bervariasi dan sudah tidak bisa dipergunakan lagi," ucap Amadeo saat diwawancarai di kantor Kelurahan Utan Panjang, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (12/11/2021).

Amadeo mengatakan seluruh kendaraan germor tersebut merupakan pemberian dari Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Pusat. Mengenai anggaran perawatan, sebelumnya sempat dilakukan oleh Sudin LH Jakarta Pusat. Karena tak cukup anggaran perawatan, sejumlah germor pengangkut sampah itu kondisinya rusak berat.

"Tidak lama perawatan di sana kemudian dilimpahkan ke kami. Tapi tidak ada anggaran secara spesifik mengenai perawatan germor. Anggaran dilakukan secara menyeluruh terhadap kendaraan dinas operasional (KDO) yang ada di kelurahan dan itu tidak cukup," paparnya.

Ditempat terpisah, Lurah Bungur Suprayitno mengatakan kendaraan germor di tempatnya bekerja juga banyak yang rusak. Dari total germor berjumlah 5 kendaraan, yang berfungsi hanya 2 germor.

"Germor rusak seperti ini sangat menggangu pengangkut sampah terutama di pemukiman yang susah dilintasi mobil ataupun truk," terangnya.

Sementara itu Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Bakwan Ferizan Ginting mengatakan banyak germor di 44 kelurahan yang mengalami kerusakan. Kendaraan tersebut juga banyak terpakirkan di kantor kelurahan.