ADVERTISEMENT

Luhut Binsar Pandjaitan: Saya Sendiri yang Ngerjain, Udah Nyumbang, Dibully Lagi... Lengkap Penderitaan Saya!

Rabu, 10 November 2021 16:31 WIB

Share
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan. (ist)
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Luhut menyebut dirinya justry yang menyetujui adanya bantu pengadaan dana tes PCR, Genose, alat-alat dan lainnya agar bisa disumbangkan kepada masyarakat.

Seluruh hal itu dilakukan oleh Luhut dengan menggunakan uang dari perusahaannya sendiri dan bukam dari uang lain.

Bahkan uang yang digunakan dari perusahaan itu juga diklaim Luhut sebagai uang milik dirinya pribadi.

“Saya itu nyumbang ded, tapi enggak enak, dibuat tangan kiri terus tangan kanan tahu. Itu kan enggak elok. Mereka yang ngadain saya hanya ngasih duit enggak tahu berapa milliar saya kasih,” ucap Luhut.

Luhut pun akhirnya bingung kenapa dirinya masih saja terkena bully oleh publik padahal sudah berusaha keras membuat bantuan di masa pandemi Covid-19 ini.

“Saya udah ngerjain, saya udah nyumbang, dibully lagi… jadi lengkap lah penderitaan itu,” imbuhnya.

“Sekarang apa susahnya sih ded? Lu audit aja itu selesai kok, ngapain jadi mulut-mu capek-capek nyumpahin orang padahal kamu sendiri belom tentu nyumbang dan di mana kamu tadi pas ramai-ramai Covid gitu,” ucapnya menambahkan.

Sebelumnya Luhut Binsar Pandjaitan juga sudah secara tegas membantah bahwa dirinya mengambil keuntungan dan berbisnis tes PCR.

Luhut bersumpah bahwa dia tidak sedikit pun mengambil keuntungan pribadi dari bisnis yang dijalankan PT Genomik Solidaritas Indonesia (PT GSI).

Menurut Luhut, PT GSI dibentuk bukan untuk mencari profit bagi para pemegang sahamnya.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT