JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dua orang pria rampuk nasabah, uang ratusan juta amblas di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Penjaringan, Jakarta Utara pada Rabu (10/11/2021).
Aksi kedua pelaku terekam kamera CCTV dan viral fi media sosial.
Diketahui keduanya membawa senjata api saat beraksi.
Hal itu berdasarkan keterangan korban saat diwawancarai wartawan.
Menanggapi hal itu, pakar Kriminolog Universitas Indonesia, Josias Simon mengatakan kedua pelaku sudah ingin melakukan rencana perampokan secara matang.
"Modus perampokan dengan perencanaan yang cukup matang mulai penjagaan sampai eksekusi," ujarnya dikonfirmasi Rabu (10/11/2021).
Menurut Josias, kedua pelaku sebelum beraksi diduga telah menggunakan pola dan aktifitas rutin korban.
"Pelaku juga mengamati kerutinan pengamanan di sekitar lokasi," paparnya.
Dikatakannya, pelaku diduga sudah sering melakukan aksi perampokan nasabah bank dengan modus yang sama.
Dia juga menilai, maraknya kasus perampokan yang terjadi lantaran aktifitas patroli yang dilakukan polusi masih terbilang lemah.
"Bisa jadi (karena penindakan yang lemah), tapi bukan penindakan yang lemah tapi aktifitas patrolu yang terbatas," tuturnya.
Untuk itu, dia menilai pihak kepolisan untuk mengantisipasi hal ini juga harus melakukan korrdinasi yang baik.
"SOP sudah ada tapi implementasi harus ada koordinasi yang baik," ucapnya.
Dia juga mengimbau kepada masyarakat ahat selalu berhati-hati ketika akan mengambi uang di bank, apalagi dengan jumlah yang banyak.
"Sudah ada SOP yang sudah dikeluarkan pihak kepolisian dan bank sebaiknya dijalankan," tutupnya. (cr01)