ADVERTISEMENT

Diduga Akan Digunakan Tawuran Pelajar, Sajam Panjang Satu Meter Ditemukan di Dalam Warung di Jalan Leuwinanggung Depok

Rabu, 10 November 2021 09:40 WIB

Share
Anggota Bhabinkamtibmas Leuwinanggung Aipda Sugiyarto mengamankan senjata tajam dan langsung dilakukan woro-woro imbauan kamtibmas kepada remaja sekitar lokasi untuk antisipasi aksi tawuran. (Angga) 
Anggota Bhabinkamtibmas Leuwinanggung Aipda Sugiyarto mengamankan senjata tajam dan langsung dilakukan woro-woro imbauan kamtibmas kepada remaja sekitar lokasi untuk antisipasi aksi tawuran. (Angga) 

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Anggota Bhabinkamtibmas Leuwinanggung, Aipda Sugiyarto menemukan senjata tajam yang diduga akan digunakan untuk tawuran di warung nasi milik warga di Jalan Baru Leuwinanggung - Cikeas, Kecamatan Tapos, Kota Depok, Selasa (9/11/2021) sore

Penemuan sebilah senjata tajam  yang dimodifikasi dari plat besi sejenis parang gemparkan pemilik warung nasi yang ada di pinggir Jalan Raya Leuwinanggung - Cikeas. Pasalnya senjata tajam dengan panjang hampir satu meter tersebut disembunyikan di dalam warung makan milik warga.

"Jadi kita dapat informasi dari pemilik warung makan Ibu Malia sekitar pukul 16.00 WIB, telah ditemukan sebilah senjata tajam, " ujarnya kepada Poskota usai dikonfirmasi, Selasa (9/11/2021) petang.

Melihat dari barang bukti, lanjut Aipda Sugiyarto, senjata tajam jenis parang merupakan modifikasi buatan sendiri dari bahan plat besi yang dibentuk sendiri.

"Dugaan kuat senjata tajam ini disembunyikan diwarung jika ada tawuran pelaku bisa langsung menggunakan. Di lokasi memang kerap suka dijadikan lokasi pertemuan pelajar dari luar Depok untuk melakukan tawuran," ungkapnya.

Sementara itu Aipda Sugiyarto telah memberikan  imbauan kepada perangkat RT, RW, dan Karang Taruna di lingkungan untuk antisipasi aksi tawuran di saat pelaksanaan Pembajaran Tatap Muka (PTM) sekolah.

"Barang bukti langsung kita musnahkan di lokasi kejadian. Setelah kejadian ini langsung kita woro-woro ke lingkungan untuk waspada terhadap aksi tawuran yang biasa dilakukan dari pelajar sekolah SMK berasal dari sebrang yaitu Cikeas, Cibinong, maupun Bekasi, " tutupnya. (*) 

 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT