Pedagang Masker di Pasar Minggu Tewas Tertimpa Pagar, Lokasi Kejadian Dipasang Garis Polisi

Senin 08 Nov 2021, 18:23 WIB
Suasana Pagar Yang runtuh di Jl. Pejaten Raya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan dipasang Garis Polisi. (pkl-01)

Suasana Pagar Yang runtuh di Jl. Pejaten Raya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan dipasang Garis Polisi. (pkl-01)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pasca kejadian Robohnya Pagar tembok beton di Jalan Pejaten Raya, Pasar Minggu atau di dekat Universitas Nasional (UNAS),Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan kemarin sore mengakibatkan seorang pedagang Masker tewas dan satu orang mengalami luka berat akibat terkena serpihan reruntuhan pagar turap beton.

Korban tewas yang bernama Jaeni (36) merupakan seorang pendatang dari Palembang untuk bekerja di Ibukota Jakarta.

Menurut Pantauan Poskota.co.id, di sekitar TKP pada Senin (8/11/2021) page, telah dipasang garis polisi atau Police Line sehingga warga yang berada di sekitar lokasi dilarang untuk masuk ke area yang telah terpasang garis polisi dan arus lalu lintas sekitar TKP terpantau lancar walaupun masih terdapat beberapa warga yang datang untuk melihat di sekitar TKP

“Kita tetap akan melakukan himbauan, selain police line yang kita pasang, kami juga sudah meminta pemrov DKI untuk memberikan tanda untuk warga tidak berada di sekitar tembok itu, sebelum dilakukan renovasi," ucap Kompol Bambang Handoko, Kapolsek Pasar Minggu saat dihubungi, Senin (8/11/2021).

Tim gabungan dari Satpol PP, Kelurahan, Sudin Sumber Daya Air, Aparat Polsek Pasar Minggu serta Kepala Suban PAD Pengelolaan Aset Daerah Kota Adm Jaksel datang ke TKP untuk melakukan pengecekan.

“Jadi memang itu aset pemda DKI, dan mereka juga sudah datang ke tkp untuk mengecek dan melakukan penyelesaian secara kekeluargaan dengan salah satu istri korban,” ujar Kompol Bambang Handoko, Kapolsek Pasar Minggu.

Lebih lanjut, kata Bambang Pihak nya akan täta memasang garis polisi, sampai kendisi lingkungan dan area sekitar TKP diperbaiki, serta sisa puing-puing tembok yang roboh kini diletakkan di trotoar sehingga tidak menghambat arus lalu lintas

“Untuk pemerintah, kami sudah menyampaikan untuk segera dilakukan pembahuruan atau renovasi secara total dan juga Untuk sementara sampai nanti pagar di perbarui, kami akan tetap memasang yellow line, agar tidak ada lagi korban di sekitar sini," lanjut Bambang.

Kronologis Runtuhnya Pagar tembok beton di Jalan Pejaten Raya, Pasar Minggu, ketika daerah Beberapa wilayah di Ibu kota diguyur Hujan Deras pada Minggu (7/11/2021) Siang.

Pada saat itu Jaeni (36) bersama satu orang lain bernama Lendra (38) sedang menemani temannya berjualan masker sekaligus berteduh di dekat tembok turap yang roboh itu karena ada pohon besar tembok beton yang berada di pinggir jalan tersebut tiba-tiba saja roboh dan menimpa kedua orang tersebut.

Memang Sebelum kejadian, tembok beton dan pagar tersebut sudah dalam keadaan miring.

Berita Terkait
News Update