ADVERTISEMENT

MUI Larang Pemanggilan Arwah Vanessa Angel, YouTuber Manfaatkan Moment

Senin, 8 November 2021 19:29 WIB

Share
MUI larang pemanggilan arwah Vanessa Angel setelah viral salah satu video channel youtube yang menampilkan seseorang yang seolah memanggil arwah Vanessa Angel. (Foto/ig@wirangbirawa)
MUI larang pemanggilan arwah Vanessa Angel setelah viral salah satu video channel youtube yang menampilkan seseorang yang seolah memanggil arwah Vanessa Angel. (Foto/ig@wirangbirawa)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - MUI larang pemanggilan arwah Vanessa Angel setelah viral salah satu video channel youtube yang menampilkan seseorang yang seolah memanggil arwah Vanessa Angel.

Musibah yang dialami oleh Vanessa Angel, sayangnya dimanfaatkan oleh seorang YouTubers. 

Dalam akun tersebut, terlihat sang YouTubers seolah memanggil arwah Vanessa Angel yang meninggal akibat kecelakaan di Tol Jombang-Mojokerto.

Sontak kelakukan akun tersebut ditanggapi Majelis Ulama Indonesia (MUI). 

Wakil Sekretaris Jendral Majelis Ulama Indonesia (MUI) M Ziyad merespons viralnya sebuah konten "pemanggilan arwah Vanessa Angel" di media sosial belakangan ini.

"Adanya konten YouTuber yang melakukan pemanggilan arwah atas almarhumah Vanessa Angel, sungguh saya sangat menyayangkan dan menyesalkan masih ada orang-orang yang membicarakan saudaranya yang telah meninggal," kata Ziyad dalam keterangan resminya yang sudah diizinkan dikutip, Senin 8 November 2021.

Ziyad mempertanyakan tujuan pihak yang membuat konten di media sosial terkait pemanggilan arwah orang sudah meninggal.

Dirinya mengutip sebuah hadis Nabi Muhammad SAW yang menyerukan kepada umat Islam untuk tak mencela mayit karena mereka telah pergi untuk mempertanggungjawabkan apa yang telah diperbuatnya.

"Hadis ini sudah diceritakan secara jelas. kalau membicarakan orang meninggal itu tidak diperbolehkan. Hendaklah kita membicarakan yang baik baik saja, itu adalah bagian cara kita ber-husnuzon," kata dia.

 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT