BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Badan Penanggulangan Bendana Daerah (BPBD) Kota Bekasi menyebut cuaca ekstrem sejak kemarin sore di wilayah Kota Bekasi, mengakibatkan beberapa wilayah trendam banjim dan alami longsor.
Setidaknya ada tiga kecamatan yang mengalami hujan dengan intensitas tinggi bahkan disertai longsor. Adapun ketiga kecamatan itu di antaranya Kecamatan Bantargebang, Mustikajaya, dan Rawalumbu.
"Selain itu di wilayah Kecamatan Bantargebang, juga ada dua Perumahan yang terdampak banjir yaitu perumahan vida tergenang banjir (surut pukul 21.00 WIB), Minggu (07/11)," kata Kepala pelaksana BPBD Kota Bekasi, Enung Nurcholis, dalam keterangam tertulisnya, Senin (08/11/2021).
Di Pangkalan 1 dekat hotel transit juga terjadi longsor dengan kedalaman 5 meter.
Sementara di kelurahan Mustikajaya Jaya, perumahan Mutiara Gading City setinggi 20 - 50 cm. (Surut pukul 20.00 WIB).
Terdapat juga kelurahan Mustikasari, yang diantaranya perumahan PTI terendam air setinggi 20 hingga 40 cm dan Perumahan Bumi Anggara tanggul.
"Di perumahan bumi Anggara tanggul (kelurahan Mustika Jaya) tanah jebol sepanjang -+ 5 meter," ujarnya
lalu di perumahan Pedurenan, di perumahan BTR 3 dengan tinggi mata air mencapai 20 - 30 cm. (Surut 18.30 WIB).
Sementara di kecamatan Rawalumbu terdapat tiga kelurahan, yang diantaranya kelurahan Bojong Rawalumbu, Kelurahan Sepanjang Jaya dan Kelurahan Bojong Menteng dengan rata rata tinggi mata air mencapai 20 hingga 50 centimeter.
"Di tiga kelurahan Kecamatan Rawalumbu, air tergenang surut pukul 21.00 hingga 22.00 WIB," sambugnya
Diungkapkan Enung Nurcholis, akibat cuaca ekstrem kenarin, Minggu (07/11/2021) mengakibatkan 7 wilayah tergenang air dan air dan dua wilayah longsor.
