Wali Kota Jakpus Beri Peringatan Penting, Warga Diminta Waspada Penularan DBD di Musim Penghujan

Jumat 05 Nov 2021, 17:28 WIB
Wali Kota Jakarta Pusat, Dhany Sukma. (foto: poskota/ cr05)

Wali Kota Jakarta Pusat, Dhany Sukma. (foto: poskota/ cr05)

JAKARTA,POSKOTA.CO.ID - Warga Jakarta Pusat diminta waspada potensi Demam Berdarah Dengue (DBD) di permukiman, terlebih memasuki musim penghujan.

Wali Kota Jakarta Pusat, Dhany Sukma mengatakan pencegahan terhadap jentik nyamuk harus terus digaungkan. Seperti halnya dengan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) melalui kader Jumantik.

Namun, langkah pencegahan melalui Jumantik juga perlu didukung warga sebagai penghuni rumah.

"Warga juga harus lakukan PSN secara mandiri, namun pendeteksian harus tetap lewat Jumantik," kata Dhany Sukma saat diwawancarai di kantor Pemkot Jakarta Pusat, Jumat (5/11/2021).

Ia mengungkapkan bahwa warga juga harus memperhatikan apa saja yang dilakukan dalam pencegahan munculnya jentik. Seperti melakukan pengurasan air secara berkala, penutupan ditempat yang bisa berpotensi pertumbuhan jentik dan lakukan pemusnahan.

"Penghuni rumah yang harus lebih melihat lingkungan tempat tinggalnya. Jangan sampai ada pertumbuhan jentik nyamuk," terangnya

Selain itu, Dhany juga menginstruksikan jajaran lurah dan camat untuk mengerakan seluruh potensi yang ada di masyarakat untuk melakukan pemantauan dan PSN. Serta melakukan koordinasi dengan fasilitas kesehatan.

"Jadi ketika terjadi resiko minimal respon waktunya cepat. Sebelum itu terjadi juga langkah preventif dan promotif harus dikedepankan," terangnya.

Terkait ketersediaan rumah sakit untuk penanganan DBD di masa pandemi ini, menurutnya ketersediaan rumah sakit di Jakpus untuk penanganan DBD masih aman. Meski demikian Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat tidak berharap wilayah Jakpus mendapatkan kasus DBD.

"Kita tidak berharap itu terjadi, tapi tetap jika itu terjadi harus sudah siap ketersediaan rumah sakitnya," pungkasnya. (cr-05)

Berita Terkait

Tamu yang Bikin Jengkel dan Was-was

Kamis 18 Nov 2021, 06:30 WIB
undefined
News Update