Antisipasi Tawuran, Polisi Akan Bubarkan Remaja yang Bergerombol di Kampung Bahari

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Polres Metro Jakarta Utara melakukan Patroli 24 jam di kawasan Kampung Bahari, Tanjung Priok, untuk mengantisipasi adanya aksi tawuran.

Saat menggelar Patroli, Polisi akan membubarkan remaja yang bergerombol dikampung Bahari serta titik rawan tawuran.

"Anggota kami sudah kami arahkan agar melaksanakan kegiatan terdeteksi bila ada kumpul-kumpul dan sebagainya kita ingatkan untuk bubar kemudian juga kita galakkan patroli selama 24 jam," kata Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Guruh Arif Darmawan, Jumat (5/11/2021).

Selain itu kata Guruh, Polisi juga akan melakukan proses hukum terhadap masyarakat yang kedapatan membawa senjata tajam.

"Misalnya ada masyarakat kita yang terbukti membawa senjata tajam kami akan proses," tegas Guruh.

Sebelumnya, aksi tawuran remaja di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara kembali pecah pada Rabu (3/11/2021) dini hari.

Akibat tawuran tersebut, satu orang berinisial SR alias Dopank (30) dinyatakan tewas akibat sabetan senjata tajam di bagian pinggang.

Menurut keterangan warga, tawuran maut tersebut ditengarai cek-cok saat tanding sepak bola antara kelompok remaja Solo Bone dengan Kebon Pisang.

Cek-cok tersebut pun berlanjut saling tantang di Media Sosial yang berujung penyerangan ke kawasan Solo Bone pada Senin (1/11/2021) malam.

"Berawal dari anak Solo Bone main bola dan terjadi percekcokan antara anak Solo Bone dan anak Kebon Pisang, pada hari Senen malam terjadi tawuran pertama kali sekitar jam 10 malam," ungkap sumber tersebut.