French Open 2021, Ini Hasil Evaluasi Manajer usai Indonesia Gagal Sabet Gelar Juara

Rabu 03 Nov 2021, 09:53 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. (foto: twitter/inabadminton)

Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. (foto: twitter/inabadminton)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Tim Indonesia gagal menyabet gelar juara pada gelaran French Open 2021. Raihan terbaik dicapai pasangan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang menduduki posisi runner-up.

Pada partai final yang diselenggarakan Minggu (31/10/2021), The Minions (julukan Marcus/Kevin) kalah dari wakil Korea Selatan, Ko Sung-hyun/Shin Baekcheol dengan skor 17-21, 20-22.

Menanggapi raihan di French Open 2021, Manajer Tim Indonesia pada French Open 2021, Irwansyah mengatakan meski tanpa gelar, penampilan para pemain Indonesia sudah bagus.

Irwansyah menyebut kondisi fisik para atlet sudah menurun, mengingat mereka telah menjalani tur Eropa yang begitu panjang.

"Maklum para pemain turun bertanding sejak September di Piala Sudirman di Finlandia dan lanjut ke Piala Thomas di Denmark," katanya dalam keterangan resmi PBSI.

"Setelah itu masih main di Denmark Terbuka dan Prancis Terbuka. Faktor kelelahan tentu menjadi penyebab penampilan pemain menurun," tambah dia.

Lebih lanjut, Irwansyah mengatakan para pemain Indonesia juga sudah mengeluarkan seluruh kemampuannya pada ajang Piala Thomas dan Uber 2020 lalu.

"Apalagi, sebelumnya kita semua tahu para pemain juga sudah tampil habis-habisan dan mengerahkan segenap konsentrasi dan kemampuan dengan membawa Indonesia memboyong Piala Thomas," ungkapnya.

Tonton juga video “Pelajar SD Tewas Setelah Ditabrak Sepeda Motor saat Menyeberang”. (youtube/poskota tv)

Berbicara Marcus/Kevin, menurut Irwansyah, meski kalah, masuknya mereka ke babak final sudah terbilang bagus. Mengingat, ganda putra nomor satu dunia itu sebelumnya menjalani laga sengit pada babak semifinal.

"Untuk Marcus/Kevin, menurut saya bisa ke final itu sudah sangat bagus. Apalagi mereka sebelumnya harus bertarung sengit di semifinal lawan rekannya sendiri, Fajar/Rian," ungkap Irwansyah.

"Tenaga dan fisik mereka terkuras habis di semifinal. Dampaknya, di final kekuatan, kecepatan dan kebugaran tubuh mereka berkurang banyak." ujarnya lagi. (cr04)

News Update