Mengkhawatirkan! Ini Data Kasus Kejahatan di Jakarta Utara, Kawasan Tanjung Priok Paling Suram, Angka Kasusnya Meresahkan Sekali

Sabtu 30 Okt 2021, 07:08 WIB
Ilustrasi kejahatan jalanan. (Ilust/dok.poskota)

Ilustrasi kejahatan jalanan. (Ilust/dok.poskota)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Selama 3 bulan terakhir sejak Agustus hingga Oktober 2021, di Jakarta Utara, setidaknya ada sebanyak 9 kasus kejahatan jalanan yang berhasil diungkap kepolisian.

Dari 9 kasus tersebut meliputi 3 kasus pembegalan, 4 kasus pencurian sepeda motor (Curanmor), dan 3 kasus pencurian dengan pemberatan.

Dari jumlah tersebut sebanyak 4 kasus kejahatan jalanan terjadi di Tanjung Priok, 1 kasus di Cilincing, 2 di Kelapa Gading, 2 di Koja, dan 1 kasus di Penjaringan.

Dari 4 kasus kejahatan jalanan di Tanjung Priok meliputi 3 kasus pembegalan dan 1 kasus Curanmor.

Sementara di Cilincing kasus kejahatan jalanan yang diungkap yaitu Curanmor.

Sementara 2 kasus kejahatan jalanan di Kelapa Gading seluruhnya kasus Curanmor, 1 kasus di Koja pembegakan dan 1 kasus di Penjaringan pencurian dengan pemberatan. (Yono)

Kasus Kejahatan Meningkat Sejak Pandemi Covid-19

Selama pandemi Covid-19, Polda Metro Jaya mencatat terjadi peningkatan kejahatan di DKI Jakarta, Selasa (5/10/2021).

Pelaku kejahatan memanfaatkan kesibukan polisi saat menangani penyebaran virus asal Wuhan, Tiongkok itu.

"Di masa pandemi dari awal sampai dengan sekarang memang ada peningkatan (kejahatan)," kata Yusri Yunus, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Selasa (5/10/2021).

Ada beberapa kasus kejahatan yang mengalami peningkatan.

Berita Terkait

News Update