BPDB DKI Petakan Status Wilayah Jakarta Timur Berstatus Siaga hingga Tanggal 31 Oktober 2021

Jumat 29 Okt 2021, 16:42 WIB
Tim BPBD Kabupaten Tangerang sedang melakukan penyedotan genangan air di Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang. (Foto/ BPBD Kabupaten Tangerang)

Tim BPBD Kabupaten Tangerang sedang melakukan penyedotan genangan air di Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang. (Foto/ BPBD Kabupaten Tangerang)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI, meminta warga Jakarta untuk waspada terhadap cuaca ekstrim sebagaimana juga yang diperingatkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Dalam himbauan yang dikeluarkan BPBD DKI, melalui Instagram resmi @bpbddkijakarta bahwa cuaca ektrim terjadi dalam durasi atau waktu sejak tanggal 30-31 Oktober 2021 pukul 07.00 WIB. 

"Potensi dampak hujan lebat untuk dampak banjir/bandang dapat terjadi di di wilayah DKI Jakarta," tulis keterangan BPBD DKI, Jumat (29/10/2021).

Sementara itu, berdasarkan status bencana berdasarkan wilayah Jakarta Timur berstatus siaga, sedangkan wilayah Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Barat dan Jakarta Utara berstatus waspada. 

Lebih lanjut diterangkan, dampak cuaca ektrim yang dapat terjadi seperti hujan secara sporadis, lebat dan durasi singkat disertai angin kencang dan petir bahkan hujan es. 

"Sehingga dapat menimbulkan bencana hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung. Karenanya masyarakat dihimbau agar tetap waspada dan berhati-hati, terutama untuk mereka yang tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi," jelasnya.  

Untuk meningkatkan kewaspadaan dan siapsiagaan, sihimbau juga warga dapat melakukannya dengan membaca buku saku "Panduan Kesiapsiagaan Menghadapi Banjir Bagi Masyarakat," melalui tautan http://tiny.cc/bukusakusiagabanjir

"Jika mengalami atau menemukan keadaan darurat, segera hubungi Call Center Jakarta Siaga 112 atau laporkan bila ditemukan genangan/banjir melalui aplikasi JAKI," pungkasnya. (deny)

Berita Terkait
News Update