Argo menilai tidak ada rem pada bus Trans Jakarta belakang saat Bus di Depan merem mendadak. “Bus yang dibelakang tidak ada rem. Dan remnya apakah berfungsi masih kita lakukan pengecekan,” paparnya.
Saat ini polisi juga sudah memanggil pihak Agen Pemegang Merk pada Bus tersebut. “Sedang kami panggil untuk saksi ahli kami lakukan apakah bus tersebut masih laya beroperasi atau tidaknya,” terangnya.
Sebelumnya diberitakan Kecelakaan maut yang terjadi antara di Jalan MT Haryono, Jakarta Timur, menewaskan dua orang yakni supir dengan inisial J, dan satu orang penumpang. Lalu, berdasarkan keterangan Argo, sebanyak lima orang luka berat, 26 luka ringan dan sudah kembali dari rumah sakit, sebanyak 9 orang rawat jalan, dan sebanyak 17 orang masih dirawat di rumah sakit.
"Rumah sakit ada 3, RS Budi Asih ada 15 orang, RS Kramat Jati 17 orang dan RS MNC 1 orang," ujarnya. (*))