Viral Pesepeda jadi Korban Jambret di Jalan Sudirman, Wagub DKI: Mohon Maaf, Ada Penambahan Pengangguran

Minggu 24 Okt 2021, 10:31 WIB
Tangkapan layar seorang pesepeda menjadi korban penjambretan di area Jalan Sudirman, Setiabudi, Jakarta Selatan. (foto: ig/@info_jakartapusat)

Tangkapan layar seorang pesepeda menjadi korban penjambretan di area Jalan Sudirman, Setiabudi, Jakarta Selatan. (foto: ig/@info_jakartapusat)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Video rekaman aksi penjambretan handphone milik pesepeda di Jalan Sudirman, perbatasan wilayah Tanah Abang dan Setiabudi, Jakarta, sempat viral di media sosial Instagram.

Kedua pelaku menggunakan motor itu terekam jelas telah mengintai korban pesepeda dari belakang.

Setelah ada pecahan jalur, kedua pelaku langsung mengambil handphone milik pesepeda yang diletakkan di kantung baju belakang korban.

Kejadian itu menyita perhatian Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria. Ariza meminta agar semua masyarakat meningkatkan kewaspadaan karena belakangan marak aksi kejahatan. 

"Jadi semua harus hati-hati sekarang. Sekarang ya pencopet, maling, ya macem-macem menggunakan berbagai cara dan kesempatan. Jadi kita mohon hati-hati semuanya," kata Wagub, Sabtu (23/10/2021).

Wagub DKI ini menyadari bahwa dampak masa pandemi di Jakarta saat ini menambah angka pengangguran. Untuk itu, maraknya aksi kejahatan jalanan imbas dari masalah sosial yang ada.

"Memang sekarang ini di masa pandemi ya mohon maaf, ada penambahan pengangguran. Ada masalah sosial juga, sehingga memang memungkinkan ada orang yang mencari cara-cara untuk mendapatkan materi dengan cara yang tidak baik. Kami minta mereka (pelaku) yang melakukan hal-hal yang tidak terpuji untuk tidak dilakukan lagi," katanya.

Tonton juga video “Jusuf Hamka: Tebarkan Syiar Islam dari Pospol Taman Suropati”. (youtube/poskota tv)

Sementara dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Metro Tanah Abang AKBP Singgih membantah bahwa kejadian terjadi di wilayahnya.

Menurutnya, kejadian itu terjadi masuk wilayah Setiabudi, Jakarta Selatan. Pihaknya telah mengecek ke TKP dan memastikan wilayah kejadian tidak masuk Tanah Abang.

"Kejadian pas di seberang Intiland, masuk wilayah Setiabudi, Jaksel. Dan tidak ada laporan (korban) ke (Polsek) Tanah Abang," katanya. (cr05)

Berita Terkait
News Update