ADVERTISEMENT

Mengenaskan, Selain Disekap, Dua Karyawati Sering Diintimidasi oleh Pemilik Toko Cahaya Baru Pamulang

Jumat, 22 Oktober 2021 18:02 WIB

Share
Lokasi swalayan yang lakukan penyekapan terhadap karyawanya. (Foto/tangkapanlayarvideo)
Lokasi swalayan yang lakukan penyekapan terhadap karyawanya. (Foto/tangkapanlayarvideo)

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Mediana (18) dan Tiara Sari (19) dua orang pegawai toko Cahaya Baru, di Jalan Ganesa Raya, Pondok Benda, Pamulang, Kota Tangerang Selatan diduga menjadi korban kekerasan yang dilakukan oleh dua orang majikannya.

Mereka sempat diisukan mengalami penyekapan di swalayan tersebut. 

Informasi yang dihimpun Poskota, puluhan orang yang berasal dari Kota Tangerang dan Kota Tangsel melakukan penggerebekan di ruko yang disinyalir menjadi lokasi penyekapan tersebut. 

ADR, kakak dari salah satu korban membenarkan ihwal adanya penggerebekan tersebut.

Katanya beberapa orang yang melakukan penggerebekan ini berdasarkan informasi yang diterima pihak keluarga. 

"Kami geruduk tempat itu karena keluarga kami disekap, tidak dikasih pulang dan dianiaya," ujarnya saat dihubungi Poskota, Jumat (22/10/2021). 

Kata ADR, sang adik tidak diperbolehkan memegang handphone saat bekerja.

Bahkan sang adik mengeluhkan sempat mendapat tindakan kekerasan yang dilakukan pemilik swalayan yang dikenal sebagai Koko. 

"Karena kami khawatir, makanya kami bergegas pagi dini hari tadi. Bahkan adik saya sering dikasarin selama kerja," ujarnya. 

Kata dia saat penggerebekan berlangsung pihaknya juga mengajak jajaran Polsek Pamulang untuk menghindari hal yang tidak diinginkan. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT