Wah, Mekanik Tim Avintia Ketahuan Palsukan Hasil Tes PCR, Langsung Diusir dari GP Misano

Rabu 20 Okt 2021, 15:42 WIB
Wah, Mekanik Tim Avintia Ketahuan Palsukan Hasil Tes PCR, Langsung Diusir dari GP Misano. (foto: motogp)

Wah, Mekanik Tim Avintia Ketahuan Palsukan Hasil Tes PCR, Langsung Diusir dari GP Misano. (foto: motogp)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Terungkap pada Selasa (19/10/2021) sebelum balapan kedua GP Misano bahwa ada seorang mekanik dari tim Avintia Esponsorama telah dikeluarkan dari paddock MotoGP karena hasil tes PCR yang dipalsukan.

Avintia Esponsorama Racing secara resmi mengambil sikap atas kasus pemalsuan hasil tes PCR dari oknum mekaniknya tersebut.

Di pihak Avintia Esponsorama Racing, kami sepenuhnya setuju dengan semua tindakan yang diambil oleh Dorna dan IRTA, serta kebijakan tim kami dan kode etik kami, di mana semua anggota tim, termasuk mekanik, teknisi, anggota keluarga, sponsor, atau orang lain dekat dengan tim, harus bertahan,” tulis pernyataan resmi tim Avintia.

“Oleh karena itu, kami terpaksa mengambil tindakan disipliner tertentu dan memutuskan semua hubungan dengan anggota tim kami yang kemarin, berkat kerja keras Dorna dan IRTA, memalsukan tes PCR tanpa hasil untuk mendapatkan akses ke paddock Misano hingga Grand Prix berikutnya,” tambahnya.

“Sebagai tim yang secara tidak langsung bertanggung jawab untuk menanggung biaya tindakan luar biasa protokol Covid-19 untuk semua karyawannya, kami menyadari bahwa tindakan semacam ini adalah untuk keuntungan mereka sendiri dan pada saat yang sama untuk seluruh karyawan,” jelasnya.

“Perilaku tersebut tidak hanya merusak citra tim, tetapi juga seluruh paddock dan seluruh kejuaraan dunia. Kami ingin menjelaskan bahwa adalah tanggung jawab masing-masing anggota tim untuk menyimpan data akses mereka dan hasil tes PCR untuk penyelenggara di platform online, sesuai dengan pedoman saat ini untuk akses ke paddock untuk Covid- 19 alasan yang valid,” tegas Avintia.

Seperti diketahui,  sesuai dengan protokol kesehatan yang ketat di ajang MotoGP untuk mencegah Covid-19, semua peserta wajib menunjukkan hasil tes PCR negatif yang tidak lebih dari 72 pada setiap akhir pekan balapan sebelum memasuki paddock untuk balapan.

Untuk melakukan ini, sertifikat yang relevan harus diserahkan melalui portal online ke Komisi Medis MotoGP, yang, setelah meninjau hasil tes, biasanya memberikan lampu hijau untuk akses ke paddock.

Namun dalam kasus ini, ternyata ada anggota tim Avintia yang melakukan kecurangan. Oknum tersebut hanya mengganti tanggal baru untuk dimasukkan pada hasil tes lama.

Tonton juga video "Penolakan Penamaan Jalan Mustafa Kamal Ataturk, Wagub Ariza Angkat Bicara". (youtube/poskota tv)

Atas kecurangan tersebut yang bersangkutan dikeluarkan dari paddock MotoGP oleh asosiasi tim IRTA setidaknya hingga akhir musim 2021 ini.

“Avintia Esponsorama Racing ingin meminta maaf dan berterima kasih kepada Dorna dan IRTA atas semua upaya mereka untuk melindungi semua orang di paddock MotoGP dan untuk memastikan jalannya Kejuaraan Dunia”, tutup pernyataan resmi tim. (ichsan)

Berita Terkait
News Update