ADVERTISEMENT

Hobi Motor Klasik? Yuk Simak 5 Cara untuk Merawat Supaya Tetap Prima dan Bertenaga

Rabu, 20 Oktober 2021 02:43 WIB

Share
Perawatan motor klasik tak boleh asal-asalan dan dibutuhkan perhatian yang lebih. (Foto/capri23auto/pixabay)
Perawatan motor klasik tak boleh asal-asalan dan dibutuhkan perhatian yang lebih. (Foto/capri23auto/pixabay)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Jika mempunyai hobi motor, khususnya untuk motor klasik, harus mengerti tindakan khusus untuk menjaga performa motor klasik tetap prima, dan bertenaga.

Banyak orang yang mengatakan, bahwa merawat motor klasik jauh lebih susah ketimbang merawat  motor keluaran baru, bahwa untuk suku cadang motor klasik mudah mengalami kerusakan yang dikarenakan termakan usia.

Pencinta motor klasik ini wajib untuk memanjakan kendaraan supaya dapat difungsikan kembali dan tetap prima, terkadang dari motor yang sudah lanjut usia ini tak boleh asal-asalan karena membutuhkan perhatian yang lebih.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk merawat motor klasik supaya tetap prima dan bertenaga, diantaranya: 

1. Servis dan Mengganti Oli Secara Teratur

Sebagian orang yang hobi motor klasik, wajib memperhatikan secara rutin untuk mengganti oli setidaknya dua bulan sekali atau setelah pemakaian motor dalam kilometer tertentu seperti 1000 km.

Mengganti oli ini sangatlah penting, karena oli selain mambantu melumasi mesin juga berfungsi sebagai membuang panas mesin.

Jika sudah melewati batas waktu, dikhawatikan oli tersebut akan menurunkan performa motor serta kotoran yang ada akan mengikis parts yang ada dalam mesin.

Selain itu, lakukan servis secara teratur untuk dapat memamtau kondisi motor klasik ini secara keseluruhannya.

Tentu saja, servis maupun ganti oli secara rutin akan mengerungai potensi terjadinya kerusakan pada mesin motor klasik, khususnya dibagian ruang pacu dari motor tersebut.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT