Meski Libur Maulid Nabi Diundur, Wisatawan Tetap Antusias Menyerbu Kawasan Puncak, Hingga Timbulkan Macet

Selasa 19 Okt 2021, 19:47 WIB
Situasi lalu lintas di Jalan Puncak mulai dari simpang Gadog, Cipayung, hingga Megamendung terlihat pantau kepadatan kendaraan berasal dari luar Bogor (foto: angga) 

Situasi lalu lintas di Jalan Puncak mulai dari simpang Gadog, Cipayung, hingga Megamendung terlihat pantau kepadatan kendaraan berasal dari luar Bogor (foto: angga) 

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Meski libur Maulid Nabi diundur sehari menjadi hari Rabu, namun warga dan para wisatawan wilayah aglomerasi Jabodetabek mulai tetap antusias menyerbu kawasan Puncak sebagai primadona kunjungan.

Karena lokasi yang tidak jauh dari Kota Jakarta, jika ditempuh melalui tol Jagorawi dengan menggunakan mobil jika tidak macet hanya dapat ditempuh sekitar 2 jam, wisata Puncak masih sebagai incaran sebagian besar warga Jakarta dan aglomerasi Detabek (Depok, Tangerang, Bekasi).

Berdasarkan dari pantauan Poskota, antrian kendaraan roda empat mulai terlihat mulai dari pintu keluar gerbang tol Ciawi menuju perempatan lampu merah arah Sukabumi terlihat padat dan menimbulkan macet di sejumlah ruas.

Sedangkan disimpang pos jaga gerbang tol Gadog kendaraan mobil dari arah Jakarta terlihat lenggang menuju ke arah atas Puncak tidak ada penyekatan anggota dalam sistem ganjil genap.

Kemacetan baru terjadi setelah di Jalan Raya Puncak Km 80 daerah Cipayung hingga Megamendung. Setelah melewati Pasar Cisarua menuju arah masjid At Atawun menuju atas terlihat lancar. Sedangkan sebaliknya arah turun menuju tol Gadog lalu lintas kendaraan mulai padat.

Dalam hal ini Kasat Lantas Polres Bogor AKP Dicky Pranata mengatakan antisipasi kepadatan liburan Maulid Nabi diprediksi wilayah Puncak akan diserbu para wisatawan asal luar Bogor seperti Jakarta dan sekitarnya.

"Upaya yang kita lakukan antara lain adalah dalam mengatasi kepadatan kendaraan adalah dengan memberlakukan ganjil genap di titik-titik yang telah ditentukan," ujarnya kepada Poskota usai di konfirmasi, Selasa (19/10/2021).

Selain itu AKP Dicky telah menyiapkan sebanyak 200 personil gabungan  untuk turun langsung dalam mengurai kemacetan di kawasan Puncak.

"Dari 200 personil itu yaitu diantaranya 80 personil anggota Lantas. Anggota siap untuk memecah kemacetan  yang ada di jalur puncak selain ganjil genap diberlakukan juga one way dengan melihat situasi dan keadaan lalu lintas," tutupnya. (angga/PKL02). 
 

Berita Terkait
News Update