Gegara Ban Pecah, Tabrakan Beruntun Kembali Terjadi di Tol Tangerang Merak, Satu Penumpang Bus Tewas

Senin 18 Okt 2021, 08:16 WIB
Petugas ditlantas Polda Banten dan pjr Korlantas serta patroli mms tengah melakukan evakuasi kendaraan. (ist)

Petugas ditlantas Polda Banten dan pjr Korlantas serta patroli mms tengah melakukan evakuasi kendaraan. (ist)

SERANG, POSKOTA.CO.ID  - Tabrakan beruntun kembali terjadi di jalan tol Merak Tangerang. Kecelakaan lalulintas di jalan bebas hambatan kali ini terjadi di sekitar KM 74.900 sekitar Kecamatan Serang, Kota Serang (17/10/2021) Minggu malam.
 
Tabrakan beruntun ini melibatkan truk kimia B 9879 UFU, bus PO Putra Pelangi BL 7519 AA serta Honda Brio B 2995 SOM. Dalam musibah kecelakaan beruntun ini, satu penumpang bus meninggal dunia sedang puluhan lainnya mengalami luka luka. 
 
Direktur Lalulintas (Dirlantas) Polda Banten Kombes Pol Rudy Purnomo melalui Kasubdit Gakkum AKBP Hamdani mengatakan sebelum mengalami musibah truk tanki yang dikemudikan Rusdi Tamrin meluncur dari arah Merak. 
 
Setiba di lokasi kejadian, terang Hamdani, truk mengalami pecah ban bagin kanan depan sehingga mengakibatkan sopir tidak dapat menguasai kendaraan.
Truk yang diduga mengangkut cairan kimia kemudian meluncur masuk arah berlawanan dan kemudian terguling.
 
"Sebelum menerobos masuk jalur berlawanan truk menabrak tiang pengaman yang ada di median jalan," terang Hamdani kepada poskota.co.id, Senin (18/10/2021).
 
Dari arah Tangerang melaju kendaraan bus PO Putra Pelangi yang dikemudikan Amran melaju di lajur cepat. Mengetahui ada truk terbalik di depannya, Amran berusaha menghindari kecelakaan dengan membanting kemudi ke sisi jalan namun sempat terjadi serempetan.
 
"Bus PO Putra Pelangi sempat membentur truk yang terguling sebelum menerobos masuk parit di pinggir jalan tol," kata Hamdani.
Dikatakan Kasubdit, belakang bus juga meluncur Honda Brio yang dikemudian Tatang. Karena tidak bisa menghindari kecelakaan, mobil Honda Brio menabrak bagian belakang truk tanki. Akibat dari kejadian truk tanki terbakar.
 
"Ada satu penumpang bus yang meninggal dunia, sedangkan 28 lainnya menderita luka-luka. Untuk korban meninggal dunia belum kita diketahui identitasnya tapi penumpang bus. Peristiwa kecelakaan ini sempat mengganggu arus lalulintas kendaraan dari arah Tangerang," terang Hamdani. (kontributor Banten/rahmat haryono)
Berita Terkait
News Update