ADVERTISEMENT

Gawat, Kapolda Sebut Peredaran Narkoba di DKI Jakarta Menyasar Kalangan Muda untuk Tawuran dan Balap Liar

Senin, 18 Oktober 2021 23:34 WIB

Share
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran saat rilis pengungkapan peredaran 1,37 ton ganja di Polda Metro Jaya. (foto: cr-05)
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran saat rilis pengungkapan peredaran 1,37 ton ganja di Polda Metro Jaya. (foto: cr-05)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Perkembangan gawat. Kapolda Metro Jaya Irjan Pol Fadil Imran mengungkapan peredaran 1,37 ton ganja jaringan lintas provinsi yang berhasil digagalkan polisi sedianya akan menyasar kalangan muda yang biasa digunakan untuk aksi tawuran dan balap liar.

"Kami mengidentifikasikan ganja banyak dipakai oleh para pemula pada saat mereka nongkrong saat mereka tawuran balap liar," kata Fadil Imran dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Senin (18/10/2021).

Fadil pun bakal memperekuat tingkat keamanan dengan berkoordinasi dengan pihak terkait di tingkat wilayah yang dianggap rawan guna mencegah kembali terjadinya hal serupa.

"Kami kerjasama dengan Kapolda Lampung dan Direktorat Narkoba Mabes Polri agar pintu masuk perbatasan Jakarta baik di darat lewat pelabuhan Bekauheni dipantau," sebutnya.

Ia pun mengaku bakal berkomitmen menindak tegas setiap upaya penyelundupan barang haram tersebut di wilayahnya.

Dirinya juga menegaskan akan memberikan sanksi berat bagi para pengedar yang berusaha mengedarkan narkoba. Menurutnya para pengedar merupakan perusak masa depan bangsa.

"Saya minta diusut tuntas dan diberi hukuman seberat beratnya karena menggannggu masa depan anak muda yang mereka gak tumbuh baik karena tawuran, putus sekolah dan balapan liar," jelasnya. (cr-05)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT