JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Selain dikarenakan absennya Marc Maequez karena cedera, musim 2021 benar-benar memusingkan bagi Honda, Mereka pun terpaksa harus berimprovisasi dengan cepat dan menangani berbagai lini pengembangan di RC213V mereka.
Para insinyur Honda asli Jepang telah menemukan beberapa alternatif memberikan hasil yang baik dan telah memungkinkan pembalap mereka mendapatkan kembali sebagian dari kepercayaan diri yang hilang selama musin tahun 2021.
Takaaki Nakagami telah menjadi salah satu pembalap Honda yang paling menderita dari masalah RC213V 2021.
Pembalap Jepang itu sempat memiliki peluang untuk memperebutkan podium, tetapi tidak butuh waktu lama untuk menghadapi kenyataan harus puas dilewati oleh para lawan.
“Sejak awal kejuaraan, tujuannya adalah untuk memperjuangkan kejuaraan, tapi sayangnya di tes musim dingin kami mengalami banyak masalah dan crash,” ujar Nakagami.
“Tahun lalu lebih mudah, saya lebih percaya diri dengan motor dan saya siap berada di 5 besar. Tahun ini bukan yang terbaik dan kami perlu memahami di mana batasnya,”ungkapnya dalam wawancara dengan Motogp.com.
Takaaki Nakagami telah mengakui bahwa perubahan di Honda semenjak Marquez Kembali untuk balap setelah absen cukup lama dari cideranya.
“Sejak Marquez kembali motor telah meningkat dan semakin baik, bahkan lebih baik dibandingkan dengan awal musim ini,” terang Nakagami.
“Sekarang saat kualifikasi kami bisa berada di Q2 dan itu adalah hal terpenting di MotoGP karena lebih mudah untuk balapan,” tambahnya.
Akhirnya, rekan setim Álex Márquez mengaku optimis untuk musim 2022 karena pekerjaan yang mereka lakukan dalam mengembangkan motor.
“Kami telah membuat perubahan besar dibandingkan dengan pembalap lain, dan itu membuat kami memiliki sensasi yang baik dengan motor baru. Saya optimis dengan motor baru, kami berada di jalur yang benar,” pungkas Nakagami. (ichsan)
.png)
