ADVERTISEMENT

Nah Lho! 'Aku Papua' Dinyanyikan Tanpa Izin di PON XX Papua, Keluarga Franky Sahilatua Buat Aduan

Minggu, 17 Oktober 2021 17:57 WIB

Share
Lagu
Lagu "Aku Papua" dalam Pembukaan PON XX. (foto: tangkapan layar youtube sekretariat presiden)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Lagu "Aku Papua" milik Franky Sahilatua yang dibawakan Edo Kondologit hingga Nowela dalam perhelatan pembukaan PON XX di Papua kabarnya dinyanyikan tanpa izin. Akibatnya aksi ini diduga melanggar hak cipta.

Istri almarhum Franky S, Harwantiningrum, selaku ahli waris lagu tersebut mengadukan hal tersebut sebagai bentuk pelanggaran hak Cipta. Hawantiningrum  mengajukan aduan itu ke Direktorat Jendral Kekayaan Intelektual atau DJKI .

Aduan tersebut terdaftar dalam No Aduan EC65F48, Sabtu (10/10/2021).

"(Lagu) Aku Papua itu di pembukaan PON itu enggak ada izin dari ahli waris Franky. Ya kami lagi laporin ke DJKI," ujar Igor Renjana, kuasa hukum Hawantiningrum saat dihubungi awak media, Sabtu (16/10/2021). 

Igor Renjana mengungkapkan tidak mengklasifikasikan siapa terlapor aduan. Pihaknya masih menggali orang yang bertanggung jawab. 

Dalam aduan, Igor menuliskan status terlapor saat ini masih dalam lidik. 

"Nah dalam lidik itu berarti masih saya serahkan sama penyidik. Nanti siapa yang bertanggung jawab. Karena kami melihatnya itu kan di channel YouTube Sekretariat Presiden," beber Igor. 

Igor menyatakan kliennya menyerahkan masalah tersebut pada pihak DJKI. Kemungkinan akan dilihat melalui segi komersial. 

"Saya enggak tau, apakah EO-nya (yang dapat jadi terlapor) apakah Kemenpora, atau dari kepala staf kepresidenan yang menggunakan channel YouTube itu. Pokoknya kita lihat dari segi komersilnya aja," tuturnya.

Lebih lanjut, Igor Renajan menilai selayaknya pihak penyelenggara memohon izin pada ahli waris lagu Aku Papua. Baik secara tulis dalam bentuk pembagian royalti maupun lisan.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT