"Musyawarah telah dilakukan oleh aparat Desa setempat, dengan membuat surat perjanjian. Namun telah dua tahun, nampak tidak ada kepastian, setiap kami ke rumahnya, yang ditemui adalah orang tuanya dan tidak pernah bertemu dengan terduga pelaku," paparnya.
Diketahui NY mengajar di SDN 01 Sukadaya sebagai guru honorer.
Tonton juga video “Crane Proyek PDAM Roboh Timpa Rumah di Depok, Bocah 13 TahunTerhimpit Beton”. (youtube/poskota tv)
Puluhan emak - emak yang merupakan korban arisan online, sebelum mendatangi rumah terduga pelaku, mereka terlebih dahulu mendatangi sekolah tempat NY mengajar.
Meski telah mendatangi dua lokasi tersebut, puluhan emak - emak tetap tidak menemui NY yang merupakan terduga melakukan penipuan arisan online.
Dalam hal itu, para korban ingin terduga pelaku segera diproses secara hukum, meski uang yang masuk dari para anggota arisan online telah mencapai Rp800 juta rupiah. (ihsan fahmi)
