ADVERTISEMENT

Astaga! Enam Orang Tewas dan 1 Kritis Usai Tenggak Miras Oplosan di Kota Bogor

Rabu, 13 Oktober 2021 13:44 WIB

Share
Ilustrasi, sekelompok orang tewas setelah menenggak miras oplosan. (Foto/Ist)
Ilustrasi, sekelompok orang tewas setelah menenggak miras oplosan. (Foto/Ist)

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Sejumlah sopir angkot ditemukan tewas setelah menenggak minuman keras (miras) oplosan di Desa Sukamantri, Cimanglit, Kecamatan Taman Sari, Kabupaten Bogor. Setidaknya 6 orang dari 11 di antaranya dikonfirmasi tewas.

Salah seorang yang tewas akibat menenggak miras oplosan diketahui merupakan wanita muda berusia 20 tahun sempat dibawa ke RS PMI Bogor.

Berdasarkan keterangan saksi yang juga warga sekitar, Ridwan akrab disapa Boleng (35) mengatakan, lokasi ditemukannya aksi minum-minuman keras di Pos Jedab ada di Desa Sukamantri, Cimanglit, Kecamatan Taman Sari, Selasa (12/10/2021) malam.

"Dari warga dan juga sesama kelompok sopir angkot 03 Diapus (Jedab), pagi tadi dapat kabar dari informasi yang minum ada 11 orang, enam diantaranya dan ada seorang wanita meninggal dunia. Jasadnya dibawah ke PMI Bogor dan RS UMMI Bogor," ujarnya kepada Poskota usai dikonfirmasi, Rabu (13/10/2021) siang.

Ridwan yang juga warga Sukamantri ini menyebutkan miras oplosan yang diminum para korban dibeli dari sebuah warung di daerah Ciapus..

"Miras yang diminum diduga seperti jamu leci seharga Rp. 20 ribu namun racikannya belum diketahui yang menyebabkan  enam orang tewas dan lima lagi kritis usai menenggak miras oplosan tersebut," tuturnya.

"Ada yang meninggal juga akibat nenggak miras yaitu di daerah Pacasan Kota Bogor namun beda group. Pihak berwajib yaitu kepolisian Polsek setempat Taman Sari bahkan sampai Polres  Bogor telah menyelidik kasus ini. "

Sementara itu Kapolsek Tamansari Polres Bogor, Iptu Kusnadi mengatakan hasil penyelidikan anggota pesta miras yang dilakukan para sopir angkot didi Kecamatan Tamansari , diketahui sekitar Selasa (12/10/2021)  di daerah Pancasan Kota Bogor.

"Informasi betul ada kejadian itu, namun TKP minum bukan di Tamansari dan info sopir angkot minum di sekitar basecamp angkot Pancasan (Kota Bogor)," tuturnya.

Selain itu berdasarkan informasi yang diterima, lanjut Iptu Kusnadi,  ada 5 korban. Yang empat orang meninggal dunia dan satu lagi kritis dalam keadaan koma.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT