PON XX Papua 2021: Perenang DKI Raih Medali Emas Setelah Pecahkan Rekor Gaya Dada Putra 200 Meter

Selasa 12 Okt 2021, 05:56 WIB
Menpora Zainudin Amali (tengah) menyerahkan medali emas kepada Gagarin Nathaniel Yus dari DKI Jakarta (tengah atas). (Foto/PB PON XX Papua 2021)

Menpora Zainudin Amali (tengah) menyerahkan medali emas kepada Gagarin Nathaniel Yus dari DKI Jakarta (tengah atas). (Foto/PB PON XX Papua 2021)

JAYAPURA, POSKOTA.CO.ID - Perenang DKI Jakarta, Gagarin Nathaniel Yus berhasil meraih medali emas dan mencatatkan rekor baru di PON XX Papua 2021 untuk renang gaya dada 200 meter putra. 

Sebelumnya, dia pemegang rekor nasional untuk nomor yang sama dengan catatan waktu 2 menit 15.36 detik.

Di PON XX Papua 2021, Gagarin berhasil finish dengan catatan waktu 2 menit 17.81 detik, dalam babak final yang berlangsung di kolam Aquatik, kawasan Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura, Minggu (10/10/2021).

Finish kedua oleh perenang Jawa Timur, Andi Muhammad Nurrizka dengan selisih waktu sedetik yakni 2 menit 18.11 detik, dan disusul Pande Made Iron Digjaya yang finish ketiga dengan catatan waktu 2 menit 20.82 detik.

Untuk diketahui, rekor PON sebelumnya dipegang oleh Indra Gunawan di PON Riau 2012 silam dengan catatan waktu 2 menit 17.98 detik.

Gagarin mengaku ini penampilan perdananya di ajang PON XX Papua 2021 dan tidak menyangka bisa meraih kemenangan, meski dirinya tercatat sebagai pemegang rekor nasional.

"Jujur ini bukan nomor saya untuk ditargetkan menang, memang secara rekor nasional milik saya, namun dari data base performa saya sudah tidak seperti dulu," ungkap Gagarin dikutip dari situs resmi PON Papua.

"Karena sebenarnya saya lebih ditargetkan untuk meraih emas di nomor 50 dan 100 meter (gaya dada)," tambah dia.

Sementara itu di kategori putri 200 meter, medali emas diraih perenang Jawa Timur, Ressa Kania Dewi dengan catatan waktu 2 menit 33.97 detik sekaligus sebagai rekor baru PON Papua. 

Lalu perak diraih Anandia Treciel Vanessae Evato dari Riau dengan catatan waktu  2 menit 34.01 detik dan perunggu oleh Eva Lilian Van Leenen dari Bali dengan catatan waktu 2 menit 34.51 detik. (Cr04)

Berita Terkait
News Update