JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Beredar di kalangan wartawan, surat atas nama Irjen Pol Napoleon Bonaparte lengkap tanda tangannya, dengan judul saatnya bangkit, berisi empat poin.
Dalam surat yang beredar pada Rabu (6/10/2021), mengungkapkan bahwa terdakwa kasus korupsi Red Notice Djoko Tjandra, Irjen Pol Napoleon Bonaparte mengirimkan surat terbuka yang sudah beredar di kalangan wartawan, pada Rabu (6/10/2021).
Tersangka kasus dugaan pengeroyokan dan pelumuran kotoran manusia Muhammad Kece mengeluarkan surat terbuka dengan berisi dirinya bukan koruptor, dia juga menyebut adanya pengadilan sesat.
Pada poin kedua, disebutkan, dia akan menunjukkan bukti nyata yaitu pengakuan orang yang telah diperalat untuk menzolimiku demi menutup aib mereka.
Kemudian di poin ketiga, hal yang kurang jelas apa yang dimaksudkan, di surat dituliskan adanya tirani ini memang tidak mengenal batas, bahkan telah berani mulut-mulut kotor itu
Nah, di poin keemta, dituliskan satnya untuk bangkit, seperti dalam jugul. "Ini saatnya untuk bangkit, menyatakan yang benar itu benar... dan yang salah itu salah, apapun resikonya."
Sementara itu Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono mengatakan pihaknya belum mendapatkan informasi tersebut."Belum dapat info," singkatnya.
Begini pesan surat terbuka yang sudah tersebar dengan atas nama dan tanda tangan Irjen Pol Napoleon Bonaparte itu:
Saatnya Bangkit
Saudara-saudaraku sebangsa dan setanah air.
Sebenarnya selama ini saya sudah mengalah dalam diam karena terbelenggu oleh seragamku untuk tutup mulut dan menerima nasib apapun yang mereka tentukan.
.png)
.jpg)
