ADVERTISEMENT

Waduh! DKI Jakarta Teratas Penambahan Kasus Positif Covid-19 Sebanyak 127

Senin, 4 Oktober 2021 08:13 WIB

Share
Kegiatan vaksinasi dilakukan BAZNAS. (dok.BAZNAS)
Kegiatan vaksinasi dilakukan BAZNAS. (dok.BAZNAS)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - DKI Jakarta tertinggi penambahan kasus positif Covid-19 per hari Minggu (3/10/2021) sebanyak 127. Kemudian Jawa Timur di posisi kedua yang bertambah sebanyak 115.

Demikian informasi dari Satuan Tugas Penanganan Covid-19 tentang perkembangan kasus positif Covid-19 di 34 provinsi per 3 Oktober 2021.

Secara nasional kasus Covid-19 sebagai berikut :

- Mereka terpapar bertambah 1.142,
  angka kumulatif 4.219.284.
-  Pasien sembuh bertambah 2.020,
   angka kumulatif  4.044.235
- Pasien meninggal bertambah 58,
  angka kumulatif  142.173

 Sebaran penambahan kasus baru positif Covid-19 di 34 provinsi per 3 Oktober 2021:

1. DKI Jakarta: 127 kasus
2. Jawa Timur: 115 kasus
3. Jawa Barat: 97 kasus
4. Bali: 71 kasus
5. DI Yogyakarta: 56 kasus
6. Sulawesi Selatan: 54 kasus
7. Banten: 50 kasus
8. Kalimantan Barat: 50 kasus
9. Kalimantan Timur: 49 kasus
10. Jawa Tengah: 46 kasus
11. Sumatera Utara: 45 kasus
12. Kalimantan Utara: 40 kasus
13. Riau: 37 kasus
14. Nusa Tenggara Timur: 37 kasus
15. Aceh: 33 kasus
16. Bangka Belitung: 33 kasus
17. Lampung: 25 kasus
18. Kalimantan Tengah: 24 kasus
19. Papua: 22 kasus
20. Sumatera Barat: 17 kasus
21. Sulawesi Tengah: 17 kasus
22. Jambi: 15 kasus
23. Kalimantan Selatan: 15 kasus
24. Kepualauan Riau: 12 kasus
25. Papua Barat: 12 kasus
26. Nusa Tenggara Barat: 8 kasus
27. Sulawesi Barat: 8 kasus
28. Sulawesi Tenggara: 7 kasus
29. Sumatera Selatan: 5 kasus
30. Sulawesi Utara: 5 kasus
31. Bengkulu: 4 kasus
32. Maluku Utara: 3 kasus
33. Maluku: 2 kasus
34. Gorontalo: 1 kasus
(johara)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT