TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Mempercepat penanganan Covid-19, pemerintah akan melakukan uji coba penggunaan aplikasi Peduli Lindungi di dua pasar di Tangerang, yakni Pasar Modern BSD dan Pasar 88 Alam Sutera.
Namun, nyatanya tidak semua pengunjung pasar mendukung program pemerintah tersebut.
Seperti Kim, warga Villa Melati Mas.
Menurutnya, penggunaan aplikasi Peduli Lindungi untuk bisa masuk ke pasar menyulitkan bagi sebagian orang.
"Kalau bagi yang masih muda mungkin tidak masalah. Kalau buat kami yang sudah tua dan gaptek (Gagap Teknologi) kan sulit," katanya saat dijumpai di Pasar Modern BSD, Minggu (3/10/2021).
Selain pengunjung, pedagang pasar pun tidak semua menyetujui penggunaan aplikasi Peduli Lindungi sebagai syarat masuk kedalam pasar.
"Kalai tidak punya handphone android bagaimana. Kan kami hanya pedagang, pakai handphone yang biasa-biasa saja," kata Mumin, pedagang ayam potong di Pasar Modern BSD.
Menurutnya, jika nanti harus menggunakan aplikasi untuk masuk ke pasar, tidak menutup kemungkinan pengunjung akan berkurang.
"Mungkin omset juga akan menurut kalau pengunjungnya berkurang," ujarnya.
Ia berharap, agar pemerintah mempertimbangkan kembali keputusan penggunaan aplikasi Peduli Lindungi untuk masuk ke dalam pasar. (kontributor tangerang/veronica prasetio)
