ADVERTISEMENT

Warung Milik Wanita Penjual Kopi yang Tewas Tragis, Lokasinya di Jalan yang Sepi

Sabtu, 2 Oktober 2021 09:03 WIB

Share
Polisi saat melakukan identifikasi Kepada korban (Embon) diwarung miliknya dipinggir jalan, Desa Cicau, Kampung Kedung Gaur, Cikarang Pusat. Kamis (30/09/2021) lalu. (Ist)
Polisi saat melakukan identifikasi Kepada korban (Embon) diwarung miliknya dipinggir jalan, Desa Cicau, Kampung Kedung Gaur, Cikarang Pusat. Kamis (30/09/2021) lalu. (Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Warung Kopi milik korban, Embon (37) yang tewas tergeletak bersimbah darah di kursi panjang tempat dagangnya pada, Kamis (30/09/2021) , aksesnya terbilang cukup sepi dari lalu lalang kendaraan.

Pantauan poskota.co.id di lokasi kejadian, warung tersebut berada di tengah tengah perkampungan warga serta di pinggir jalan, adapun warung disepanjang jalan tersebut juga nampak berjauhan, nampak kebun kosong masih mengisi di desa Cicau, kampung Kedung Gaur, Kecamatan Cikarang Pusat tersebut.

Dikatakan Rintik (Adik dari suami korban) bahwa Wilayah tersebut memang terbilang sangat sepi, bahkan diwaktu malam, dalam waktu setengah jam baru terbilang satu Pengendara motor yang melintas.

"Dijalan ini memang sepi, apalagi kalau malam, bisa dihitung paling cuma satu Pengendara yang lewat dalam waktu setengah jam yak," tutur Rintik saat ditemui poskota.co.id, Jum'at (01/10/2021) siang.

Adapaun saat pagi hari, Menurut ia, volume kendaraan yang melintas cukup banyak, hal tersebut dikarenakan jalan tersebut menjadi salah satu jalan alternatif para pekerja industri di kawasan cikarang dan sekitarnya.

"Kalau pagi (sekitar pukul 07.00 hingga 09.00 ) memang masih banyak lalu lalang Pengendara, tapi yaitu paling mereka adalah para pekerja pabrik yah," terangnya

Selain itu menurut Rasan, paman korban. ia juga senada dengan hal tersebut, Menurutnya jika pukul 10.00 pagi hingga siang memang aktivitas Pengendara terbilang mulai sepi.

"Ya kalau jam 10 ke atas lah, kawasan ini memang sepi," sambung Rasan.

Keadaan malam di jalan yang diketahui menghubungkan juga ke wilayah kecamatan Cibarusah tersebut, penerangan jalan tersebut memang sangat minim bahkan bisa disebut gelap.

"Iya jalan ini kan bisa terhubung (tembusan) ke wilayah Kecamatan Cibarusah yah, nah kalau malam memang agak sepi, dan lampu penerangan memang minim cenderung gelap lah," ucap Rasan, saat ditemui di rumah korban (Embon). Jumat (01/10/2021) siang.(kontributor Bekasi/ihsan fahmi)

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT