Demonstrasi Aksi Tolak Pemecatan Pegawai KPK Bubar, Polisi Buka Blokade Jalan

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Aparat keamanan mulai membuka ruas Jalan Kuningan Persada yang sebelumnya sempat diblokade polisi untuk menjaga massa aksi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indoensia (BEM SI) yang menggelar aksi menolak pemecatan 57 pegawai KPK.

Alhasil kini sejumlah kendaraan roda dua dapat kembali melintas di jalan tersebut.

Berdasarkan pantauan Poskota.co.id semula aparat memblokade jalan menggunakan tali sebagai pembatas bagi mahasiswa untuk menyampaikan orasinya.

Massa aksi perlahan mulai membubarkan diri sekira pukul 15.50 WIB.

Sebelum bubar mereka kembali menyampiakan orasi tuntutan terhadap Ketua KPK Firli Bahuri.

"Mendesak Ketua KPK untukbmencabut SK 652 dan SK 1327 tahun 2021 atas pemberhentian 57 pegawai KPK disebabkan oleh TWK yang cacat formil secara substansi mengandung rasisme, terindikasi pelecehan, dan mengganggu hak privasi dalam beragama," ujar salah seorang orator dari atas mobil komando, Senin (27/9/2021).

Kemudian tuntutan lain yang disampaikan adalah mendesak Presiden Joko Widodo untuk menunjukkan keberpihakkannya terhadap prgawai KPK yang dipecat agar kembali diangkat menjadi ASN.

"Mendesak Presiden untuk bertanggungjawab dalam kasus upaya pelemahan terhadap KPK drngan mengangkat 57 pegawai KPK menjadi ASN," tuturnya.

Terakhir massa juga meminta agar KPK kembali kepada marwahnya dalam pemberantasan kasus korupsi dan menyelesaikan kasus Bansos, BLBI, benih lobster, suap Ditjen Pajak, dan Harun Masiku. (cr-05)