JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Setelah hampir 60 tahun membangun band bersama Charlie Watts, kini The Rolling Stones harus terbiasa tampil tanpa kehadiran drummer kesayangan mereka itu.
Pada 24 Agustus 2021, Charlie Watts menghembuskan nafas terakhirnya di usia yang ke-80 tahun. Ia meninggal di sebuah rumah sakit kawasan London dan dikelilingi keluarga tercinta.
Sebelum meninggal, pihaknya mengatakan bahwa Charlie Watts sedang dalam proses penyembuhan penyakit yang dirahasiakan dan akan melewati konser di beberapa kota dalam rangkaian tur Amerika Serikat mereka.
Band rock legendaris The Rolling Stones sebelumnya memang telah merencanakan tur yang bertajuk “No Filter”, namun pertunjukan tersebut terpaksa ditunda akibat pandemi.
Akhirnya, setelah keadaan membaik, grup band ini pun mengumumkan bahwa tur mereka akan dimulai pada tanggal 26 September mendatang.
Konser pembukanya akan diselenggarakan di Dome America’s Center, St. Louis, Missouri.
Sebelum pelaksanaan konser, The Rolling Stones mengundang sekumpulan tamu untuk melakukan “pertunjukan pemanasan” pada Selasa (21/9/2021) waktu setempat di Gillette Stadium, Foxboro, Massachusetts.
Pertunjukan ini diselenggarakan oleh pemilik New England Patriot Robert Kraft.
Dalam pertunjukan kecil-kecilan tersebut, sang vokalis Mick Jagger mengungkapkan kerinduannya terhadap drummer mereka.
“Saya harus mengatakan meskipun pada titik ini, ini adalah malam yang sedikit mengharukan bagi kami dan ini adalah tur pertama kami yang telah kami lakukan dalam 59 tahun dan kami harus melakukannya tanpa Charlie Watts kami tersayang, kami semua sangat merindukan Charlie,” ungkap Mick Jagger yang dilansir dari The Independent.
Ia mengatakan bahwa seluruh anggota merasa kehilangan, namun pertunjukan harus tetap berjalan.
