ADVERTISEMENT

Selama PTM Terbatas, Siswa SDN 12 Rawamangun Aman Covid-19, Jika Ditemukan Kasus, Begini Antisipasinya

Kamis, 23 September 2021 20:39 WIB

Share
Seorang siswa SD yang sedang mencuci tangan sebagai salah satu penerapan protokol kesehatan (prokes) (foto: cr02) 
Seorang siswa SD yang sedang mencuci tangan sebagai salah satu penerapan protokol kesehatan (prokes) (foto: cr02) 

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dinas Pendidikan (Disdik) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta tengah menelusuri data yang menyebut adanya dugaan 25 klaster penyebaran Covid-19 saat pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas. 

Temuan tersebut diungkap Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). 

Menanggapi kabar tersebut, Wakil Kepala SDN 12 Rawamangun Bidang Kurikulum, Kurniawati menjelaskan, sejauh ini belum siswa yang terpapar Covid-19 selama berjalannya PTM terbatas. 

Menurutnya, siswa SDN 12 Rawamangun masih aman dari Covid-19, Ia mengungkapkan, jika ditemukan kasus Covid-19, dijelaskan antisipasinya.

"Alhamdulillah sejauh ini belum ada ya, mudah-mudahan jangan sampai ya(terpapar)," ungkapnya kepada wartawan, Kamis (23/9/2021).

Menurut dia, dari surat edaran Dinas Pendidikan, jikga ada kasus atau ada siswa yang terpapar Covid-19 kala PTM, maka kegiatan itu akan diliburkan selama tiga hari.

Libur sementara dilakukan sebab bakal digelar tracing (pelacakan) kepada siswa lain yang sempat berkontak erat dengan siswa yang terpapar Covid-19.

Nantinya, pihak sekolah akan berkoordinasi dnehan Satgas Covid-19 dan orangtua siswa. 

"Wali murid juga ada yang tergabung di Satgas, kita komunikasikan gimana solusinya dan informasi juga ke Puskesmas," terangnya 

Di sisi lain, Kepala Satpol PP Jakarta Timur, Budhy Novian mengaku belum memperoleh informasi adanya siswa yang terpapar Covid-19 saat PTM terbatas. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT