JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Juru Bicara Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito mengungkapkan seiring menurunnya kasus Covid-19, Pemerintah terus berkomitmen untuk meningkatkan jumlah testing di Indonesia.
"Peningkatan jumlah testing ini agar semakin banyak kasus yang dideteksi," terang Wiku dalam keterangannya dari Graha Jakarta, Selasa (21/9/2021) sore yang disiarkan melalui YouTube Sekretariat Presiden.
Wiku menambahkan pada minggu terakhir ini jumlah orang yang diperiksa mencapai 1 juta orang, dan ini terus meningkat yang sebelumnya sekitar 600 ribu sampai 900 ribu orang.
"Dengan banyak orang yang diperiksa tersebut maka orang yang positif atau positivity rate hanya 2,48 persen dalam minggu ini. Ini adalah positivity rate terendah yang pernah kita capai sepanjang pandemi," tegas Wiku.
Ia menjelaskan dengan segala perbaikan pada berbagai indikator penanganan pandemi dapat dikatakan bahwa saat ini pandemi Covid-19 dapat terkendali.
"Hal ini tidak akan tercapai apabila tidak ada kerja sama yang baik antara seluruh lapisan masyarakat, dan unsur Pemerintah tentu juga peran besar tenaga kesehatan yang selalu bergerak cepat menangani pasien Covid-19," kata Wiku.
Ia menandaskan minggu Ini kasus Covid-19 kembali mengalami penurunan yang cukup drastis per 20 September kasus harian menyentuh angka 1.000 kasus dan kasus aktif menyentuh 1 persen selama lima hari berturut-turut.
"Ini adalah pencapaian yang sangat baik dan buah kerja keras kita semua, mengingat kita pernah mengalami penambahan kasus positif 56 ribu dengan kasus aktif hingga 18 persen pada bulan Juli," terang Wiku.
Dia menyatakan menurun kasus positif Covid-19 ini juga diikuti dengan terus meningkatnya persentase angka kesembuhan hingga saat ini tingkat kesembuhan sudah mencapai lebih 95 persen.
"Tingkat kesembuhan harian meningkat beberapa kali lipat dari kasus positif setiap harinya, bahkan tanggal 13 September kasus kesembuhan kita bertambah lima kali lipat dari kasus positif harian," pungkas Wiku. (johara)