Pemenang Sayembara Tugu Pamulang Belum Menerima Hadiah, Panitia: Masih Masa Sanggah
SERANG, POSKOTA.CO.ID - Animo masyarakat untuk mengikuti sayembara pembuatan desain tugu di Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) begitu tinggi. Panitia sudah menetapkan pemenang lomba sayembara Tugu Pamulang itu, namun belum menerima hadiah. Ada apa?
Dari awalnua Sayembara Tugu Pamulang ini diikuti banyak peserta. Tercatat sampai batas akhir pendaftaran tanggal 17 Agustus 2021, jumlah pendaftar yang masuk ke panitia sebanyak 1.013 peserta yang didominasi oleh pendaftar secara individu.
Panitia sayembara Tugu Pamulang, Rahmat saat dihubungi, Selasa (21/9/2021) mengatakan, panitia membuat dua kategori peserta, pertama kelompok dan yang kedua individu.
"Yang daftar secara individu ini mencapai 80 persen, sedangkan sisanya kelompok," katanya.
Dari ribuan yang mendaftar itu, lanjut Rahmat, hanya 190 peserta yang mengumpulkan karyanya sampai 10 September 2021, untuk kemudian memasuki tahap penilaian dewan juri sampai tanggal 16 September.
"Ada tiga dewan juri yang melakukan penilaian, pak Agung Nugraha selaku arsitek, Eden Gunawan Ketua PII Wilayah Banten dan Mufti Ali selaku budayawan dan seniman," ucapnya.
Dalam penilaian yang dilakukan dewan juri, lanjutnya, ada beberapa aspek yang menjadi perhatian utama, yang pertama filosofi desain dan yang kedua orisinalitas karya.
"Pada karya yang diunggulkan itu, ornamen motif tumpal batik betawi yang menyimbolkan keselarasan kosmik dan spiritual serta diyakini sebagai penolak bala. Sedangkan bentuk perahu dan ombak untuk adaptasi dan illustrasi Pelabuhan Karangantu yang merepresentasikan kejayaan maritim Kesultanan Banten pada masal lalu," jelasnya.
Rahmat melanjutkan, sedangkan untuk orisinalitasnya, pihak panitia akan mengujikannya pada masa sangat tanggal 26 September mendatang.
"Masih ada satu tahapan lagi yang harus dilalui, jadi pemenang yang berasal dari Lebak belum menerima hadiah," ucapnya.
