Habib Ali Kwitang Diusulkan Menjadi Pahlawan Nasional, PWNU DKI; Kiprahnya Dinilai Cukup Besar

Minggu 05 Sep 2021, 02:58 WIB
Ketua PWNU DKI Jakarta, KH Samsul Maarif bersama pengurus, meminta izin kepada keluarga Habib Ali Kwitang, Sabtu (4/8/2021). (Foto/deny)

Ketua PWNU DKI Jakarta, KH Samsul Maarif bersama pengurus, meminta izin kepada keluarga Habib Ali Kwitang, Sabtu (4/8/2021). (Foto/deny)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta, mengusulkan Habib Ali bin Abdurrahman Alhabsyi atau yang akrab dikenal Habib Ali Kwitang menjadi Pahlawan Kemerdekaan. 

Pengusulan gelar ini, sebagaimana dorongan masyarakat khususnya warga DKI Jakarta karena kiprah dan perjuangannya yang dinilai cukup besar di masanya.

Bahkan, hingga kini perjuangannya pun masih dirasakan masyarakat. 

"Tentu semua itu harus izin keluarga. Kalau memang diperbolehkan, kami akan membuat surat ke Presiden,  bahwa allahyarham Habib Ali supaya menjadi salah satu pahlawan kemerdekaan," kata Ketua PWNU DKI, KH Samsul Ma'arif, Sabtu (4/9/2021).

Habib Ali Kwitang adalah salah seorang tokoh penyiar agama Islam terdepan di Jakarta pada abad 20.

Ia juga pendiri dan pimpinan pertama pengajian Majelis Taklim Kwitang yang merupakan satu cikal-bakal organisasi-organisasi keagaaman lainnya di Jakarta.

Dalam pandangan PWNU DKI, ada beberapa alasan yang memicu PWNU DKI berkeinginan Habib Ali Kwitang disematkan gelar Pahlawan Kemerdekaan.

Di antaranya karena Habib Ali Kwitang ikut serta memperjuangkan kemerdekaan Indonesia pada zamannya.

"Habib Ali Kwitang kala itu yang menentukan hari dan waktu proklamasi kemerdekaan Indonesia," jelasnya.

Pada kesempatan tersebut pihak keluarga mengingat kembali Habib Ali Kwitang yang sangat mencintai dan menghormati cucu pendiri Nahdlatul Ulama, KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

"Gus Dur kata Walid (Habib Ali Kwitang), seluruh Auliya'illah min Masyariqil Ardhi ilaa Maghoribiha, kenal dengan Gus Dur," kata salah satu pihak keluarga.

Berita Terkait
News Update