Panitia Besar PON XX menanggung seluruh akomodasi kontingen selama di Papua. Kemudian, terkait transportasi akan terbantu dengan adanya kerja sama antara KONI Pusat dengan Garuda Indonesia dan juga agensi Aero Globe Indonesia.
Nantinya selain pesawat Garuda Indonesia, Citilink juga akan dikerahkan sebagai tambahan.
Terkait protokol kesehatan, disarankan seluruh kontingen melakukan karantina 5 hari sebelum berangkat ke Papua.
Saat di Papua, ruang gerak kontingen dibatasi hanya ke tempat penginapan dan Venue pertandingan. Khusus cabang olahraga Body Contact akan dilakukan swab antigen sebelum pertandingan. Ketika ada yang terpapar, akan ditindaklanjuti segera dan diisolasi.
Secara umum PON XX Tahun 2021 di Papua siap diselenggarakan. “Secara keseluruhan sudah selesai,” terang Soedarmo tentang pembangunan Venue.
Dipastikan pada September mendatang, sudah dilakukan Test Event seluruh cabor. Adapun yang menjadi harapan saat ini adalah cairnya APBN untuk berbagai kebutuhan seperti upacara pembukaan/ penutupan, konsumsi, broadcasting, pertandingan, akomodasi dan sebagainya.