ADVERTISEMENT

Sungguh Memilukan, Ratusan Anak di Tangerang Kehilangan Orang Tua Akibat Covid-19

Minggu, 29 Agustus 2021 14:24 WIB

Share
ilustrasi pemakaman Covid di Kota Tangerang. (Iqbal)
ilustrasi pemakaman Covid di Kota Tangerang. (Iqbal)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, dua remaja di Tangerang yakni, M Ramdani (19) bersama adiknya Muhamad Denas Wahid (12) yang juga menjadi yatim piatu akibat ditinggal meninggal kedua orangtuanya terpapar Covid-19, mendapat kesempatan diangkat menjadi anak Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Deonijiu De Fatima.

"Pertama yang meninggal ibu tanggal 9 Juli, seminggu kemudian ayah meninggal karena Covid-19," kata sang kakak, Ramdani saat mengikuti vaksinasi Covid-19 di Polsek Jatiuwung, Kamis (05/08/2021) lalu. 

Bahkan menurut dia, kepergian orang tercintanya bukan hanya orangtuanya saja. Namun nenek tercinta mereka juga meninggal karena kaget mendengar ibu dari Ramdani meninggal.

Sang nenek meninggal beberapa hari setelah ibu dari Ramdani dan Denas menghembuskan nafas terakhirnya. 

"Jangan anggap sepele sama penyakit ini (Covid-19) karena saya sendiri mengalami. Orang tua tidak ada, makanya mencegah saja masker dipake kalau bisa double," imbau Ramdani. 

Melihat kepiluan mereka Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Deonijiu De Fatima langsung bergerak cepat.
Tanpa pikir panjang, Deonijiu langsung mengangkat keduanya menjadi anak angkat untuk menjamin kehidupan dan pendidikan dari Ramdani dan Denas. 

"Dua adik ini orang tuanya meninggal dan menjadi yatim piatu karena ibunya kena Covid-19 dua minggu lalu disusul seminggu lalu ayahnya. Kami dari kepolisian akan perhatikan mereka, karena jadi anak yatim. Kami akan jadikan anak asuh untuk diperhatikan kebutuhan mereka," kata Deonijiu. 

Atas kejadian yang menimpa dua orang anak ini Deonijiu berharap masyarakat tidak menyepelekan Covid 19. (Kontributor/ Muhammad Iqbal)

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT