Solihin Remaja Nekat Terjun ke BKT Lantaran Takut Geng Motor Belum Ditemukan, Tim SAR Lakukan Penyelaman

Minggu, 29 Agustus 2021 16:28 WIB

Share
Pencarian Solihin (20), remaja yang nekat menceburkan diri ke kali BKT, Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat. (foto: ist)
Pencarian Solihin (20), remaja yang nekat menceburkan diri ke kali BKT, Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat. (foto: ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Tim SAR gabungan melakukan penyelaman di kali Banjir Kanal Timur (BKT), tempat Solihin (20) menceburkan diri lantaran takut diserang oleh pemotor yang sedang konvoi saat melintas.

Sebanyak 20 tim SAR gabungan dengan kurang lebih 110 personel debgan perahu karet dan alat selam dikerahkan untuk mencari korban yang hingga kini belum ditemukan.

"Upaya kami mulai dari pagi tadi pukul 8 sudah melakukan penyelaman oleh Damkar. Dilanjutkan juga sampai pukul 12 penyelaman," ujar Komandan Tim Basarnas Jakarta, Ryan Christian saat dikonfirmasi, Minggu (29/8/2021).

Sebanyak dua tim penyelam dengan enam personel dikerahkan untuk pencarian korban.

Ryan menjelaskan, korban hingga kini belum ditemukan, kemungkinan masih berada di dasar air dan terseret arus. Sebab kondisi dasar air merupakan lumpur.

"Kemungkinan korban masih di dasar dan terseret arus. Ada kemungkinan masih menancap di bawah. Kebetulan kondisi di bawah itu lumpur," jelas Ryan.

Adapun, petugas menemukan beberapa kendala saat melakukan proses evakuasi. Salah satunya adalah kondiai air yang kotor.

"Terus kemudian banyak sampah. Ada lima perahu karet," ucapnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Solihin (20), sedang asyik nongkrong di warung kopi tiba-tiba datang rombongan pemotor yang konvoi melewati warung kopi.

Namun karena panik dan taku diserang, Solihin langsung reflek nyebur ke kali BKT.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar