"Dampak langsung pandemi ini dirasakan baik oleh pelaku usaha wisata maupun para pekerja paruh waktu atau buruh harian. Penurunan jumlah kunjungan wisatawan berdampak langsung pada pendapatan di sektor ini," ungkap Gubernur.
Pengembangan agrowisata di Banten juga perlu dilihat dari segi kontribusinya terhadap pengembangan ekonomi. Semakin pesat arus pariwisata, maka akan semakin memberikan berbagai manfaat ekonomi bagi daerah wisata terutama bagi pendapatan daerah, penyerapan tenaga kerja, dan perdagangan.
"Jadi, pada kesempatan ini juga saya berharap seluruh stakeholder pariwisata, akademisi, masyarakat dan media massa bersinergi untuk membangun suatu destinasi wisata dengan unsur utama pembangunan kepariwisataan yakni; aksesibilitas, amenitas dan atraksi," tutup Yusuf. (rahmat haryono)