Warga di Komplek TVM Kembangan Akhirnya Bisa Punya Masjid Setelah Gubernur Anies Ubah Status Tanah RTH Menjadi Fasos

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Gubernir DKI Anies Baswedan memberikan sambutan saat mengunjungi tenda Masjid At-Tabayyun di Kompleks Perumahan Taman Villa Meruya, Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat, Jumat (27/08/2021).

Dalam sambutannya, Anies menyampaikan bahwa kunjungannya ke Masjid At-Tabayyun dalam rangka melaksanakan salat Jumat sekaligus menandakan pembangunan masjid.

"Kita semua sadar bahwa masjid memiliki peran terkait kegiatan ibadah khususnya untuk umat muslim," ujar Anies dalam sambutannya.

Diketahui, pembangunan masjid At-Tabayyun secara aturan sudah diperbolehkan oleh Pemerintan Provinsi (Pemprov DKI).

Akhirnya warga di Komplek TVM Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Utara, kesampaian bisa mempunyai masjid sendiri.

Adapun, pembangunan masjid telah melalui proses yang cukup panjang, yakni selama tiga tahun warga muslim TVM melalukan pembuatan perizinan atas lahan fasilitas sosial (fasos).

Lahan seluas 400 meter ini sebelumnya merupakan ruang terbuka hijau (RTH), dan sejak tahun 2018, Gubernur Anies telah mengubah status lahan tersebut menjadi lahan fasos.

Sejak mendapatkan restu dari Anies, warga muslim TVM mulai melakukan swadaya dengan membangun masjid di lahan fasos tersebut.

"Saya terima kasih kepada penggagas dan semua yang berikhtiar, semua ketentuan hukum dipenuhi dengan baik, dengan tuntas karena dengan cara seperti itu perlindungan terkuat dari keputusan yang dibuat pemerintah adalah ketertiban pada prosedur ketentuan," kata Anies.

"Insyallah tidak timbulkan masalah, tapi kalau tidak tertib ada potensi masalah," ucap Anies.

Anies mengusulkan, dalam pembangunan masjid itu gara nantinya bangunan tersebut menjadi bangunan ramah lingkungan.

"Walau disini ada gedung tetapi dijadikan lahan yg ramah lingkungan jadikan tempat ini lahan ramah lingkungan," papar Anies.

Anies pun berharap, dengan adanya pembangunan masjid di kawasan Komplek TVM, dapat menjawab kebutuhan warga khususnya umat muslim yang kurang lebih telah tiga tahun tidak mempunyai masjid di kawasan tersebut. (Cr01).