Bandung, Poskota.co.id
Pengacara Yosef, suami dan ayah dari korban pembunuhan yang mayatnya ditumpuk dalam bagasi Alphard mengatakan bahwa rumahtangga Yosef dengan istri mudanya, Mimin, sudah berlangsung 12 tahun.
Selama berumahtangga, menurut Rohman, tidak ada masalah yang serius. "Kalau riak riak dikit itu biasa dalam rumah tangga," katanya.
Antara Mimin dengan almarhumah Tuti juga tidak pernah ribut. Satu sama lain sudah tahu dan saling menerima.
Dengan adanya kejadian pembunuhan ibu dan anak yang menggemparkan warga Subang ini keduanya menjadi stres. Baik Yosef maupun Mimin mengalami stres berat lantaran pemberitaan media kerap mengarahkan pada orang dekat atau kenal.

Rohman, pengacara
Padahal, menurut pengakuan keduanya, pada saat kejadian keduanya sedang berada di rumah. Pernyataan ini dikuatkan oleh anak anak Mimin. Semua keterangan sudah disampaikan ke polisi.
Karena stres, Yosef menghubungi Rohman untuk mendampingi saat pemeriksaan di kepolisian. "Saya dan Yosef kenal lama. Dia teman main golf," katanya.
Menurut pengakuan Yosef kepada Rohman, sewaktu kejadian keduanya (Yosef dan Mimin) ada di rumah. Yosef pulang pagi hari (Rabu 18/8). Ketika sampai rumah dia mengaku heran karena sepi.
Ketika masuk rumah dia kaget karena banyak darah. Dia keluar rumah mendapati mobilnya terbuka, sementara istri dan anaknya ada dalam bagasi sudah tak bernyawa.
Setelah menghubungi tetangganya dia kemudian lari melaporkan kejadian itu ke Polsek Jalan Cagak. "Itulah pengakuan Yosef kepada saya," ujar Rohman..