SERANG, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Serang secara resmi telah membuka seleksi terbuka (open bidding) beberapa Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) setingkat eselon dua.
Ada tujuh jabatan eselon dua yang dibuka sejak awal pekan kemarin. Namun yang mengejutkan, satu diantara tujuh posisi jabatan yang dilelang itu status kepegawaian pejabatnya masih aktif.
Jabatan yang dilelang itu yakni Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Serang yang dijabat oleh Ipiyanto, yang sampai saat ini masih aktif bertugas.
Sedangkan ke-enam jabatan lainnya yakni Kepala DPKP, Disdukcapil, Dinkes, Kominfo, Asda 1 dan Distan.
Kepala DLH Kota Serang Ipiyanto saat dikonfirmasi mengaku sangat terkejut dan kecewa dengan adanya pengumuman lelang jabatan yang didudukinya itu.
“Saya tidak bicara dalam konteks regulasi karena kalau dari regulasi sah-sah saja. Saya hanya memohon kepada pimpinan, baik Kepala BKPSDM, Sekda, Pak Wakil, dan Pak Wali untuk mempertimbangkan aspek sosial dan kemanusiaan,” katanya, Rabu (25/8/2021).
Ipiyanto menuturkan, ia akan memasuki usia pensiun pada 15 Oktober 2021 mendatang, sementara Terhitung Mulai Tanggal (TMT) pensiun pada 1 November 2021.
Ipiyanto mengungkapkan, secara pribadi ia mengaku sangat kecewa dengan adanya open bidding jabatannya sementara ia saat ini masih menjabat. Ia mengumpamakan kejadian ini seperti orang yang belum meninggal dunia tetapi sudah disiapkan kuburannya.
“Terus terang secara pribadi saya kecewa. Apa tidak ada penghargaan?” katanya mempertanyakan.
Ipiyanto menyadari memang tidak ada aturan yang dilanggar ketika Pemerintah Kota Serang membuka open bidding sementara pejabat yang jabatannya akan kosong itu memasuki masa pensiun.
Namun secara etika dan kepatutan, ia menilai seharusnya baik BKPSDM, Sekda, maupun kepala daerah menghargai perasaan bawahannya yang selama ini ikut bekerja dan berkontribusi pada pembangunan daerah.
“Paling tidak saya diajak bicara dulu. Saya malah lebih suka kalau saya diajak bicara lalu diminta pensiun dini daripada seperti ini,” katanya.
.jpeg)
.jpg)
.jpeg)
